Kisah Usang Berdebu
Lembar-lembar buku waktu
memahat kisah hidupku
mematri jajak langkah masa lalu
ketika sua denganmu
Kian usang dan lusuh
sampul buku dimakan ngengat
namun kenangan itu tetap lekat
di ingatan yang kerap berlarian
Kau selembar kisah usang
kala kuhabiskan ranum masa belia
meniti jalan yang sama
hingga berpisah sewaktu di tikungan
Menjaring tawamu
mengecup senyummu
menangkap serpihan gemintang
di matamu di antara debar rindu bertalu
Aku kerap mengenangmu
di sela kelebat angin membuka
paksa pintu jiwa dan kembali
menghempaskannya dalam hening
Aku genggam kisah masa mudaku
terpahat di setiap lembar bisu
takada satu pun yang alpa
semua tentangmu terbitkan
Hangat Mentari Rindu
H 3 R 4
Jakarta, 14/11/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H