Kutatap tetes demi tetes cairan
dalam botol infus
bulirnya menetes satu persatu
mengalir dalam
Laju darahku bukan untuk
memperpanjang
nafas hidupku bukan pula
untuk sembuhkanku
Mungkin memberiku hanya sedikit
kelonggoran waktu
guna menikmati senyum mentari
mengintip malu-malu
Dari balik jendela kamarku
dan hari esok
merupakan misteri bagiku
takada seorang pun
Yang sanggup pecahkan
teka-teki hidup
apakah esok selembar nyawa
masih menghuni raga
H 3 R 4
Jakarta, Â 12/4/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H