Sunyi Senyap Pekuburan Tempat Insan ditidurkan
Sunyi senyap
pembaringan terakhir
tempat mereka yang ditidurkan
diranjang pekuburan bertilam tanah
berselimut selembar permadani bumi
Batu nisan
berdiri mendongak
tanpa seraut congkak
menyimpan misteri perihal
alam barzah yang tak terkuak
Hening makam
tempat jasad dilelapkan
dalam tidur yang panjang
dari bentang masa ke masa
dalam peluk selaksa doa-doa
Pendar bulan
remang cahyanya luruh
tepat mengenai kepala nisan
di malam-malam berjelaga kelam
di helai demi helai dukacita teranyam
Hari ini kita
menjejak tanah namun
bukan mustahil esok lusa
tanah menimbun kita lantas
bekal apa yang kita bawa kelak
Guna temui
sang Khaliq penguasa
alam raya pemilik dunia
dan seluruh isinya tak terkecuali
bukan pula tumpukan harta benda
Semasa hidup
yang tamak digasak
serta diraih serampangan
bukanlah emas permata yang
buat silau mata, hati, jiwa hingga buta
Melainkan sehelai
kain kafan pembungkus raga
serta amalan kebajikan semasa
hidup di dunia fana yang dipenuhi
senda gurau semata serta tipu daya
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta, 26/02/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H