Gebyar Panggung Pementasan Wayang
Layar putih terbentang
gedebong pisang memanjang
ragam wayang silih berganti diusung
lengan-lengan cekatan milik sang dalang
Ditingkahi bebunyi gending
mengalun syahdu berbaur langgam
membuai terkesima menyaksi untaian
risalah tertuang dalam celoteh sang dalang
Menembus labirin malam
menerabas lorong nan kelam
merobek sunyi malam dengan liuk
senandung sinden berpadu gamelan
Dalang hidupkan peran
dengan segudang keahlian
disisipi lakon dagelan nan kocak
membuat penonton pun riuh terbahak
Panggung seutuhnya milik
sang dalang acapkali melanglang
dalam ragam pementasan tak terbilang
penikmat wayang senang bukan kepalang
Lelakon dimainkan hingga
semalaman suntuk penuh khusyuk
tak hanya sekedar beri hiburan semata
melainkan menguak sejarah masa lampau
Di pangung dalang beraksi
maka leluasa berperan mematikan
dan menghidupkan tokoh-tokoh yang
dikehendaki sesuai skenario sang dalang
Pesta wayang dipenuhi
penonton yang tengah nikmati
sajian menawan yakni pagelaran
seni budaya yang tetap terpelihara
***
Hera Veronica Sulistiyanto
Jakarta 02/10/2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H