Anak-anak Peradaban
Biarkan imajinasinya berkembang liar
belajar banyak hal dari alam sekitar
tanpa takut kotor sebab dalam kotor
ada belajar perihal bersih diri
Biarkan Fantasinya melambung tinggi
jadi apa yang diingini sesuai kata nurani
sebagai pertanda miliki kebebasan diri
kebebasan terarah tanpa terkungkung
Biarkan mereka menjadi diri sendiri
menanam benih-benih harapan
hingga kelak menjadi pohon kokoh
dinaungi daun yang rindang
Dengan akar-akar mencengkram
kuat-kuat kedalam tanah
nan gembur serta subur dibasuh
bulir-bulir embun kebajikan
Biarkan mereka bebas berputar menari
meliukan tubuhnya dalam geliat hasrat
laksana ritmis tarian rinai hujan
menghujam daksa serta pori Bumi
Biarkan mereka miliki segenggam mimpi
tanpa berada dibawah bayang orangtua
sebab kelak mereka akan menapak
jalan hidup dengan kaki jiwa miliknya
Mereka adalah
anak-anak kehidupan
anak-anak peradaban
tetesi bening jiwa dengan nilai kebajikan
Bukan sekedar petuah-petuah bijak
namun cermin nyata ditengah
tumbuh kembang sebuah pribadi
menuju tingkat kematangan
***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 10 Februari 2021 | 09:48
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
