Malam Berjubah Kelam
Tak ada gemintang bertaburan
layaknya serpihan Berlian
di hamparan permadani malam
Tak ada paras Anggun Juwita malam
dengan senyum mengembang
serta pendar cahaya cemerlang
Semua keindahan seakan tertutup
selubung tirai kelam yang ada
hanyalah pekat di altar malam
Dan serangga malampun
seakan enggan berdendang
senandungkan simfoni alam
Nyanyikan kidung kesepian
ditepian malam hanya nikmati
bahasa kesunyian di lubuk hening
Sementara malam kian merambat
meninggi menunggu pergantian
Mentari merajah Bumi merobek Pekat
Dan Insan tengah tertidur lelap
dalam buaian selimut mimpi
diperaduannya yang damai
Malam berjubah kelam
aku masih sendiri dan terjaga
hingga pagi menjelang guna meraih
Serpihan-serpihan Rizki
***
Hera Veronica Sulistyanto
Jakarta | 12 Desember 2020 | 22:57