Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pukul 12 Malam

4 November 2020   22:45 Diperbarui: 4 November 2020   23:58 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pukul 12 Malam

Sudah seperti biasanya
dan telah menjadi rutinitas
dalam keseharian lalui jalan
yang sama setiap harinya

Selepas pulang bekerja
menjemput rizki di BumiNya
lintasi jalan sunyi
menunggangi kuda besi

Terdengar jangkrik malam
riuh berdendang di antara sela
semak belukar nan rimbun
ditumbuhi batang daun singkong

Mencipta sebuah simfoni
senandung sunyi
bak orkestra mini
di hamparan sepi

Ada terbersit rasa ngeri
sebab jalan jarang dijumpai
kendaraan lalu lalang
lantaran malam merambat tinggi

Samping sisi kiri membujur kali
samping sisi kanan pemukiman
yang pintu-pintunya terkunci dan
tertutup rapat sebab para penghuni

Tenggelam dalam selimut mimpi
dalam peraduan yang nyaman
dalam damai peluk semesta hingga
esok fajar pagi menjelang

Sementara aku jauh malam
masih berada di luar
melibas aspal dalam deru
serbuan lelah mendekam di raga

Untung masih ada purnama
menggantung di langit malam
temaniku sepanjang perjalanan pulang
menuju tempat bernama rumah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun