Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dalam Genangan Pekat Ada Rindu Melekat

14 Oktober 2020   06:24 Diperbarui: 14 Oktober 2020   08:10 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam genangan Pekat ada rindu Melekat

Asap mengepul dari cangkir
yang baru saja di seduh
di aduk perlahan

Hingga serbuk kopi melarut
menjadi genangan pekat
perlahan silir angin

Menerbangkan aroma khasnya
menerabas liang hidung terbitkan
rasa ingin menyeruputnya

Selalu saja cairan pekat
kuteguk dengan penuh rasa nikmat
sebab di setiap seruputan

Ada kenikmatan tak terbantah
tatkala bibir beradu dengan
tepiaan cangkir tempat meramu rindu

Cukuplah genangan pekat
menjadi kawan sejati
alirkan berjuta inspirasi

Tatkala kebuntuan menyergap
pada batang otak seketika kreatifitas
serta ide gila bermunculan di kepala

***
Hera Veronica
Jakarta | 14 Oktober 2020 | 06:24

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun