Hamparan Sepi dan Senandung Jangkrik
Jarum jam terus merambat, malam merangkak naik. Detik demi detik terdengar
nyaring mengilik telinga.
Riuh Orkestra malam menyaji simfoni, senandung Jangkrik menyayat hati. Memecah sunyi dalam hamparan sepi.
Kawanan kelelawar terbang hilir mudik, sesekali hinggap di dahan. Mencipta siluet pada paras elok rembulan.
Sepi tak ada sesiapa di sini silir anginpun serasa enggan berhembus, meniupkan rasa kantuk pada pelupuk mata.
Melenakan lelah jiwa raga dalam selimut malamnya, sungguh raga teramat lelah. Ingin segera jatuh terkulai.
Tertidur sangat lelap dalam damai pelukkan semesta, hingga esok fajar pagi mencium lembut keningku.
***
Hera Veronica
Jakarta | 08 September 2020 | 22:37
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H