Dengan polesan riasan
yang sahaja tak terlihat kaku
kian mempertegas aura yang berpendar
Terbuai dalam ragam gerak
selaraskan keanggunan
seolah tarian memiliki roh
Melenggak-lenggok nan aduhai
membawa pada bentangan keindahan
Cipta, Rasa, dan Karsa
Menari dan teruslah menari
tarian luka jiwa
tarian derai bahagia
Hingga usia menua
tak lekang di telan waktu
tak punah di dera laju zaman
Sebab tarianmu menjadi darah
yang mengalir di setiap nadi
para penari yang cinta tari sepenuh hati
***
Hera Veronica
Jakarta | 28 Mei 2020 | 10:20
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H