Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kopi Air Hujan

20 Mei 2020   21:25 Diperbarui: 20 Mei 2020   21:21 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tak ada yang lebih nikmat
ketika dualitas berpadu
dalam racikan kopi seduh

Di tengah hujan begini
hujan yang awet
yang sedari tadi tak jua reda

Nikmati kopi air hujan
yang menggenang di cangkir malam
yang aroma serta cita rasanya

Selalu tetap sama dari masa ke masa
kenikmatan yang tak di buat-buat
menyaji hangat

Dalam setiap reguk kopi air hujan
ada rindu yang tumpah ruah
ada setangkup asa mengendap

Bersama sisa ampas yang sepekat malam
nikmati kopi air hujan sendirian
seraya menatap genangan air

Larut dalam hening malam
ciptakan kesyahduan
dalam rindu yang menggigil
lagi memanggil

***
Hera Veronica
Jakarta | 20 Mei 2020 | 21:15

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun