Mohon tunggu...
Hera Veronica Suherman
Hera Veronica Suherman Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pengamen Jalanan

Suka Musik Cadas | Suka Kopi seduh renceng | Suka pakai Sandal Jepit | Suka warna Hitam

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cerita Mengalir

14 Mei 2020   09:54 Diperbarui: 14 Mei 2020   10:17 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cerita mengalir :

Dari bulir padi
sebelum terhidang
menjadi nasi

Di tanak di priuk
kemudian disajikan
beserta lauknya

Sayur asem, ikan asin, tahu, tempe, sambal, beserta lalapannya
diatas dipan beralaskan tikar bambu

Duduk ngaririung
dan makannya di saung
di tengah sawah

Seraya dibelai semilir angin
nan sepoy-sepoy
mau makan ikan tinggal

Ambil di empang
mau makan lalapan
tinggal petik di samping saung

Semua di ambil dari hasil bumi
yang di tanam sendiri
di petik sendiri

Di lahan milik sendiri
lelah keringat sendiri
rasanya nikmat sekali

Alhamdullillah....

***
Hera Veronica
Jakarta | 14 Mei 2020 | 09:50

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun