Kita tidak akan pernah tercebur pada air dengan unsur yang sama. Kita hanya perlu melihatnya kembali, mengklarifikasi, menentukan dan kemudian bertindak. Bila ada kemungkinan kita dapat bersatu di masa depan.
Perjalanan kita menuju pada senja. Senja ini memang mengantarkan kita pada kegelapan malam. Tetapi kalau tidak begitu, mana mungkin kita akan menyambut mentari besok. Dan akhirnya tidak ada kata yang lebih indah bagiku untuk orang baik sepertimu, selain terima kasih.Â
"Terima kasih banyak".
Lain kali, aku berharap tangan ini tidak akan pegal lagi untuk berbicara padamu. Karena harus menulis. Lagipula kita sedang menuju ke sana kan?
Hanya jangan mengharapkan kopi pahit untuk mengenang kisah manis kita. Aku hanya punya gula dan kisah menarik untukmu. Dan rasanya aku bahagia saat menantikan kita bersama.
Kamu masih di sana kan?Â
Semoga sukses yah.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H