Seringkali, sewaktu masih dibangku SMA, kita pernah berandai-andai dan pengen cepat-cepat untuk masuk di dunia perkuliahan karena apa yang kita nonton di tv tentang perkuliahan itu sangatlah menyenangkan.
Akan tetapi realitanya, setelah kita menyandang mahasiswa, tak ayal pikiran-pikiran tentang perkuliahan yang kita anggap menyenangkan justru tak seindah dibayangkan.
Mengikuti perkuliahan yang metodenya ibaratnya bukan disuapi lagi, tapi kita dituntut untuk mencari sendiri materi yang akan dibahas dipertemuan selanjutnya.Â
Di samping itu, banyaknya tugas entah tugas individu ataupun tugas kelompok dan terkadang menumpuk jika tidak diselesaikan secepatnya. Bahkan ada yang mengerjakan tugas dengan SKS (Sistem Kebut Semalam) menjadi hal yang lumrah sebagian mahasiswa.Â
Dari kebiasaan-kebiasan itulah menimbulkan pola manajemen terhadap waktu, tenaga dan pikiran itu kadangkala merasa penat akan aktivitas yang tidak di manage/diatur dengan baik apalagi ditambah jika kita menjadi bagian dalam organisasi kampus dengan memiliki jabatan yang berpengaruh semakin ruwetlah perkuliahan tersebut.Â
Apalagi sudah dituntut untuk cari masalah dan membuat judul skripsi makin bertambahlah beban dari mahasiswa dengan pola manajemen yang bisa dikatakan tidak terstruktur dan tak beraturan tersebut.
Untuk itu, penulis disini membagikan pengalamannya, yaitu: 6 cara paling ampuh menyelesaikan S1 dengan 3,5 Tahun. Apa saja kah itu ?
- MEMBUAT TARGET DENGAN SCHEDULE
Menurut aku, ini merupakan hal yang paling penting untuk mencapai goals yang kamu buat. Contohnya selesai S1 dalam kurun waktu 3,5 tahun. mengapa ? karena diawal semester atau bisa dikatakan semester 1 itu kamu sudah punya target dengan membuat schedule.Â
Dengan membuat target dan dituliskan dalam schedule, maka kamu akan punya dorongan bahwa kamu harus bisa menyelesaikan target yang kamu buat sendiri. Sehingga kamu punya planning di masa depan dan meyakinkan diri bahwa kamu bisa mencapai goals yang kamu buat dan terbiasa melakukan hal-hal yang membuat kamu keluar dari zona nyamannya kamu selama ini.
- SERIUS MENJALANI PERKULIAHAN
Serius bukan berarti kamu harus dituntut untuk terus fokus dan mengabaikan aktivas lainnya yaa gaesss. Maksud aku disini disaat kamu menjalani perkuliahan, misal setiap mata kuliah yang kamu jalani, kamu aktif berdiskusi atau bertukar statement dengan teman-teman sekelas atau dosen pengambuh mata kuliah.Â
Jikalau ada yang tidak kamu paham dari penjelasan dosen, kamu berani untuk bertanya, dan  juga rajin mengerjakan semua tugas-tugas yang diberikan dengan tepat waktu.Â
Nah, di sini kamu harus membiasakan diri untuk tidak mengerjakan tugas dengan SKS (Sistem Kebut Semalam) supaya tugas kamu tidak menumpuk dan bisa meminimalkan waktu luang nantinya untuk mempelajari materi-materi perkuliahan lainnya.
- MENCARI MASALAH PENELITIAN DI AWAL SEMESTERÂ
Ini juga menurut aku penting juga sihh. Karena dengan kamu sudah mencari masalah untuk sebuah penelitian kamu dan kamu sudah mempersiapkan di awal semester (semester 1 - 3) maka kamu akan lebih mudah untuk menentukan sebuah judul penelitian.
 Sehingga jika kamu menginjak semester 6 nantinya, kamu punya persiapan matang untuk penelitian yang akan kamu teliti nantinya. And then, ini yang akan membuat kamu lebih cepat selesai dibanding teman-teman kamu lohhh karena kamu udah bergerak diawal semester tadi karena sudah mempersiapkan semua itu dengan matang. Tapi ingat, kamu harus konsisten yaaa.
- MENENTUKAN TOPIK PENELITIAN YANG DIKUASAI
Jika kamu meneliti dan topik yang kamu teliti tidak dikuasai, maka menurut aku itu akan berakibat fatal. Jadi jika kamu memiliki suatu topik penelitian yang kamu kuasai, cobalah untuk mencari masalah dari topik itu, dan ke depannya kamu bisa mengerjakan skripsi kamu dengan mudah karena kamu mampu dan menguasai topiknya. Beda halnya dengan topik yang tidak kamu kuasai, tak jarang itu yang akan menghambat  dalam mengerjakan skripsi sehingga jika sudah di fase capek, biasanya sudah bermasa bodoh dan juga terkadang malas untuk melanjutkan atau mengerjakan skripsi lagi. Jadi sebaiknya, pilihlah topik penelitian yang kamu mampu atau yang kamu kuasai  yaa gaesss...
- PUNYA KEKERABATAN YANG BAIK DENGAN SENIOR DAN DOSEN
Dengan kamu punya kekerabatan yang baik dengan senior dan dosen kamu, tentu kamu akan mudah menjalani perkuliahan ke depannya termasuk dalam penelitian skripsi kamu.Â
Karena senior ibaratnya sudah duluan makan garam gitu kan daripada kamu dalam dunia perkuliahan, jadi kamu bisa bertanya kepada senior kamu apalagi senior di yang sama dengan prodimu tentang bagaimana perkuliahan, skripsi dan sebagainya. Begitupun dengan dosen kamu.Â
Entah dosen pembimbing akademik atau dosen pengampuh mata kuliah, karena  dengan saran dan kritikannya apalagi jika itu tentang skripsi ini bisa jadi salah satu tolak ukur bagi kamu dalam pengerjaan skripsi dengan mudah  walaupun dalam masa pengerjaan skripsi ada dosen pembimbing tapi tidak ada salahnya kamu bisa menanyakan skripsi kamu ke dosen yang bisa dijadikan tempat saran akademik apalagi jika dosen kamu memberikan tips-tips dan dorongan supaya kamu bisa lulus cepat, itu jadi bonus buat kamu kan.
- SERIUS DAN PANTANG MENYERAH
Kadang-kadang dalam menjalani peekuliahan itu bikin kita capek apalagi kalau udah jadi mahasiswa akhir, pasti disibukkan dengan tugas-tugas akhir juga, tapi itu semua bisa kita lakukan dengan serius dan tidak pantang menyerah.Â
Serius dalam artian kamu benar-benar fokus apa yang kamu kerjakan tapi juga kamu harus santai tidak usah serius-serius amat lah nanti yang ada kamu malah pusing sendiri karena terlalu memaksakan diri. Jadi seriusnya itu yang dalam batas wajar saja.Â
Dan pantang menyerah disini yang aku maksud adalah walaupun ke depannya kamu dihadapkan yang namanya kegagalan entah itu skripsi kamu yang berapa kali di revisi dan sebagainya, jangan nyerah yaaa. tapi jika memang kamu sudah merasa capek dan lelah menjalani perkuliahan apalagi dalam pengerjaan skripsi, berikan dirimu untuk istirahat sejenak dan jika sudah membaik kamu bisa memulai aktivitas lagi seperti biasanya. Bukan nyerah gaess yaa. Nyerah itu kalau kamu udah capek dan merasa bahwa apa yang kamu lakukan tidak berhasil dan kamu tidak berusaha untuk bangkit lagi. Jadi, kamu harus punya  dorongan supaya kamu harus giat lagi dan menerapkan prinsip "pantang menyerah sebelum berhasil mencapainya". Setujuuuu ??
- PERBANYAK IBADAH
Dan yang terakhir adalah perbanyak ibadah. Sebagai makhluk ciptaan dari yang maha kuasa. Akan rugi jika kita hanya melakukan aktivitas-aktivitas tanpa melibatkan sang pemilik skenario terbaik apalagi sampai mengabaikan perintahnya untuk melakukan ibadah. Untuk itu, apa yang kita kerjakan atau usahakan dengan harapan untuk mencapai goals kita juga harus memperbanyak ibadah dengan merutinkannya agar supaya menjadi berkah nantinya.Â
***
Mungkin cukup itu saja dari aku sebagai penulis artikel ini, dan masih  banyak sihh cara yang paling ampuh untuk menyelesaikan studi S1 dalam kurun waktu 3,5 tahun . Yang aku bagikan ini hanya sharing pengalaman aku ke kalian semua. Mohon maaf jika masih banyak kata maupun kalimat yang tidak sesuai dan susah dimengerti. Semoga bermanfaat. Dan tetap semangat...
Barakkallahu fiikum...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H