Mohon tunggu...
Marhento Wintolo
Marhento Wintolo Mohon Tunggu... Dosen - Praktisi Ayur Hyipnoterapi dan Ananda Divya Ausadh
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Praktisi Ayur Hypnotherapy dan Neo Zen Reiki. Menulis adalah upaya untuk mengingatkan diri sendiri. Bila ada yang merasakan manfaatnya, itupun karena dirinya sendiri.....

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Yoga Solusi Permasalahan Hidup

17 Desember 2021   09:21 Diperbarui: 17 Desember 2021   09:35 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Yoga Solusi Permasalahan Hidup

Yoga bukan hanya sekedar gerakan atau postur tertentu, tetapi Yoga Solusi Permasalahan kehidupan. Dalam buku Yoga Sutra Patanjali oleh Svami Anand Krishna dijelaskan bahwa Yoga terdiri dari 'Angga' atau bagian yang satu dengan lainnya memiliki derajat atau bobot sama pentingnya. Bagaikan bagian tubuh manusia, saling melengkapi. Tidak ada satu bagian lebih penting dari bagian yang lain.

                                      Yama, Niyama, Asana/postur, Pranayama, Pratyahara, Dharana, Dhyana, dan Samadhi/Kesimbangan. 

Secara lengkap bisa dibaca di sini. Yoga diciptakan oleh Rsi Patanjali untuk mengatasi segala permasalahan yang dihadapi oleh manusia. Bila manusia menghadapi masalah mau dan berlatih/melakukan yang dituliskan oleh Bhagawan Patanjali, adalah satu keniscayaan bahwa hidupnya bakal bahagia. Kebahagaiaan Sejati. Bukan kebahagiaan semu.

Para resi zaman dahulu sudah bisa membaca bahwa penyakit manusia satu dan sama: Ketamakan atau secara umum berlatar belakang ketidaktahuan atau kebodohan. Inilah kegelapan yang dialami oleh manusia. Yoga solusi permasalahan dalam hidup manusia. Masalah manusia satu dan sama, yaiutu berkaitan dengan benda duniawi.

Kebijakan Kuno

Benarkah Yoga sebagai kebijakan kuno? Kata kuno berarti sudah tidak update atau tidak sesuai dengan perkembangan zaman atau era baru. Hal ini tidak benar. Mengapa?

Karena penyakit manusia tidak berbeda dari dulu hingga sekarang. Bahkan mungkin sampai kiamat atau tidak ada lagi manusia hidup. Atau bila saya boleh katakan seandainya tidak ada manusia, maka Yoga sebagai solusi permasalah kehidupan manusia tidak berguna lagi. Karena ketamakan atau kerakusan hanya dimiliki oeh manusia. Hewan tidak memiliki rasa tamak atau serakah.

Bila kita renungkan lebih dalam, sesungguhnya para resi zaman dahulu sudah memahami bahwa segala permasalahan yang dihadapi oleh manusia sekaligus juga sudah disertakan solusinya. Sama hal nya dengan penyakit. Ada penyakit dapat dipastikan ada cara untuk mengatasinya. Inilah kebijakan alam semesta. Tidak ada penyakit tanpa obat. Hanya kadang atau sering manusia belum bisa menemukan.

Hewan atau binatang sebaliknya. Mereka bisa menemukan obat secara alami. Hal ini terjadi karena mind mereka selaras dengan alam. Sehingga ketika mengalami sakit, secara alami instink hewan menuntun menemukan obat yang sesuai.

Adalah sangat menggelikan bila ada yang menyebutkan bahwa Yoga dilarang untuk dilakoni. Ini berarti mereka belum memahami makna dan manfaat dari Yoga Sejati. Namun di atas segalanya, dunia ini tetap berjalan pertunjukannya karena adanya dunia kegelapan. Dunia ketidaktahuan..... 

Bila tidak ada lagi dunia kegelapan, maka dunia bukan merupakan panggung sandiwara...

Yoga menuntun manusia menjadi sehat dan bijak. Atau sebaliknya: Manusia bijak tentu sehat....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun