Efek Suara Awal OM Terhadap Kesehatan..

Sumber: http://www.spiritscienceandmetaphysics.com/wp-content/uploads/2013/12/cymatics.jpg

Suara OM selama ini dikenal sebagai suara awal. Alam semesta terbentuk oleh suara awal ini. Suara awal atau pranava adalah suara abadi. Tahukah kita bahwa dalam setiap doa selalu diakhiri dengan Amien sesungguhnya ada keterkaitannya dengan OM. Karena OM bermula dari tiga huruf, A U M. AUM adalah sumber suara segala suara. Inilah suara keabadian. Atau bahkan AUM adalah keabadian itu sendiri. AUM adalah penciptaan, pemeliharaan, dan peleburan atau penghancuran. (Sai Anan Gita, Kidung Mulia Kebahagiaan Sejati by Sai Das, Koperasi Global Anand Krishna) Dalam kebudayaan Hindu, OM merupakan suara alam. Bahkan sebagai suara penciptaan. Hindu bukanlah agama, namun suatu kebudayaan. Video di bawah ini membuktikan bahwa suara OM yang membentuk alur pergerakan alam semesta: http://www.spiritscienceandmetaphysics.com/video-this-is-what-the-sound-om-looks-like/ Dalam tayangan video tersebut kita bisa melihat bahwa getaran OM bisa membentuk pola elips dan lingkaran. Bukankah pergerakan bumi mengelilingi matahari juga berpola elips? Merujuk pada efek ini, getaran suara OM juga bisa memberikan efek pada DNA kita agar selaras dengan sifat alam. Dengan demikian, jika kita bisa membiasakan diri menyuarakan OM, maka getaran yang ditimbulkan pada otak kita juga bisa selaras dengan alam. Sehingga tidak mustahil bahwa getaran suara OM membuat kita sehat. Selain itu, bukan tidak mungkin sifat kita secara perlahan tetapi pasti akan selaras dengan sifat alam semesta. Sifat Kasih. Seorang Yoko Ono, istri Jhon Lenon almarhum pernah mendirikan suatu rumah sakit berbasis suara awal ini. Dalam terapinya, dalam beberapa kasus, rumah sakit ini menggunakan metode penyembuhan dengan suara OM. Pasien diminta bersuara OM selama beberapa menit setiap harinya. Dan terbukti bahwa pasien tersebut sembuh. Getaran suara OM memberikan efek otak kita menjadi rileks. Dengan sendirinya menjadikan pikiran kita tenang. Ketenangan pikiran akan memberikan efek pada ritme detak jantung serta seluruh organ tubuh selaras dengan getaran alam. Selama ini kita lupa bahwa penyebab utama terjadinya penyakit adalah tidak selarasnya ritme denyut organ tubuh kita dengan alam semesta.