Setelah Arsenal dan Nottingham Forest, Kini Newcastle United Turut Bersaing Geser Liverpool

Pada pekan ke-21 kompetisi Premier League, berlangsung semakin ketat dan menarik. Skuad The Reds Liverpool masih memimpin klasemen dengan koleksi 47 poin dengan menyisakan satu laga tunda. 

Pasukan dari Mersayside ini dibuntuti dengan ketat oleh Arsenal asuhan Mikel Arteta dengan koleksi 43 poin, hanya selisih 4 poin saja, tapi Liverpool masih menyisakan satu laga. 

Dua tim lainnya pada posisi 4 besar ini adalah Nottingham Hotspur dan Newcastle United yang juga mulai mengancam posisi Liverpool pada posisi puncak. 

Baca juga: Arsenal Berjaya dalam Derby London, Manchester City dan Liverpool Beda Nasib

Nottingham Forest yang baru saja menahan imbang Liverpool di kandang mereka mengoleksi 41 poin. Sementara itu Newcastle United menjadi klub berikutnya yang turut bersaing menggeser Liverpool. 

Newcastle United dan Sentuhan Pelatih Eddie Howe 

The Magpies baru saja menang 3-0 atas Wolves untuk bertengger di posisi ke-4 dengan 38 poin, menggeser Chelsea dan Manchester City yang terlempar dari 4 besar. 

Ini adalah kemenangan mereka sebanyak 6 laga berturut-turut sejak mereka menang 4-0 atas Leicester City pada 14 Desember 2024 yang lalu. 

Apa yang dicapai oleh Newcastle ini sama dengan pencapaia Nottingham Forest yang juga meraih kemenangan 6 laga secara berturut-turut sehungga mereka saat ini bertengger pada posisi 4 besar Premier League. 

Baca juga: Piala FA : Usai City Menang Besar, Mampukah Manchester United Menang di Emirates sebagai Underdog?

Kemenangan beruntun Newcastle United ini membawa rasa optimis bagi pasukan asuhan Eddie Howe untuk ikut sebagai pesaing gelar Premier League beserta Liverpool, Arsenal dan Nottingham Forest. 

Baca juga: Piala FA : Makna Penting Kemenangan Manchester United atas Arsenal di Emirates Stadium

Pecapaian ini tentu sangat menggembirakan karena pada enam minggu yang lalu, pasukan Magpies berada dalam ancaman jurang degradasi.  

Saat itu Newcastle United mengalamai kekalahan 2-4 dari Brentford yang membuat pemain-pemain tidak bersemangat. Hasil ini juga telah memperpanjang rekor tanpa kemenangan Newcastle menjadi empat pertandingan. 

Tim asuhan Eddie Howe ini juga harus turun ke posisi ke-12 dalam klasemen dengan hanya dua kemenangan dari 11 pertandingan Liga Primer sebelumnya. Sungguh sangat memprihatikan. 

Eddie Howe mengakui bahwa skuadnya saat mengalami kekalahan dari Brentford, memiliki banyak kelemahan yang dibenahi. Usai laga tersebut perbaikan dilakukan dengan sangat terukur dan hasilnya luar biasa. 

Performa sempurna klub membuat mereka meraih 6 kemenangan berturut-turut, menyamai rekor kemenangan beruntun mereka sepanjang masa, yakni sembilan kemenangan di semua kompetisi. 

Momen ini membuat jalan semakin terbuka untuk prestasi lebih tinggi. Diskusi tentang degradasi telah digantikan oleh saran bahwa Newcastle bahkan mampu bersaing untuk meraih gelar. Hal itu bukan mimpi, mereka masih terbuka untuk level tertinggi. 

Apalagi dalam beberapa pekan terakhir ini performa Liverpool sedang merosot. Terakhir Liverpool hanya mampu bermain imbang di kandang Nottingham Forest. 

Skuad asuhan Howe telah bergerak hingga hanya terpaut sembilan poin dari pemuncak klasemen liga yaitu Liverpool, meskipun Newcastle United telah memainkan satu pertandingan lebih banyak. 

Selain sedang menurunnya performa Liverpool, kini Arsenal juga sedang dilanda badai cedera para pemainnya. Terakhir Gabriel Jesusu harua absen panjang karena mengalami cedera parah. 

Sebelumnya winger The Gunners, Bukayo Saka sudah beberapa laga harus absen karena cedera yang belum sembuh. Tanpa pemain International asal Inggris ini, Arsenal terlihat pincang. 

Newcastle adalah satu-satunya klub dengan catatan 100 persen meaih kemenangan dalam enam pertandingan terakhir mereka di Liga Primer. 

Sosok Striker Alexander Isak 

Newcastle United telah mencetak lebih banyak gol selama periode tersebut yaitu sebanyak 18 gol. Jumlah ini lebih banyak daripada semua klub kecuali Liverpool dengan 19 gol. Begitu pula selama periode tersebut, tidak ada tim yang kebobolan lebih sedikit daripada Newcastle.

Ada sosok striker tajam yang dimiliki oleh Newcastle United yaitu Alexander Isak yang telah mencetak 16 gol dalam 16 laga terakhirnya bersama Newcastle United. 

"Isak adalah penyerang yang lengkap. Ia sedang dalam performa terbaiknya. Tak seorang pun dapat menghentikannya." Demikian kata legenda The Magpies,Alan Shearer seperti dilansir Premierleague.com (15/1/25). 

Fakta-fakta di lapangan bersama Alexander Isak, skuad Newcastle sangat mematikan dalam menyerang, mencetak sedikitnya dua gol dalam setiap sembilan kemenangan mereka, yang dipimpin oleh penyerang terpanas di dunia saat ini. 

Kita simak dari catatan Premierleague.com (15/1/25) bahwa Alexander Isak telah mencetak gol dalam delapan pertandingan Liga Primer berturut-turut. 

Kini hanya terpaut tiga pertandingan lagi dari rekor yang dipegang Jamie Vardy , yang mencetak gol dalam 11 pertandingan berturut-turut di kompetisi tersebut untuk Leicester City  antara Agustus dan November 2015.

Alexander Isak, pemain Swedia itu adalah pemain keempat dalam sejarah Liga Premier yang mencetak gol dalam delapan penampilan berturut-turut. 

Sebelumnya ada nama Ruud van Nistelrooy yang melakukannya dua kali untuk Manchester United , Jamie Vardy juga melakukannya dua kali untuk Leicester dan Daniel Sturridge untuk Liverpool. 

Apakah Newcastle mampu mempertahankan performa mereka pada laga-laga selanjutnya? Ini juga sebuah pertanyaan yang sama ditujukkan  bagi klub yang berada di posisi 4 besar seperti Nottingham Forest, Arsenal dan Liverpool. 

Mari kita tunggu jawaban dari mereka melalui setiap kiprahnya pekan demi pekan di ajang Premier League. . 

Salam olahraga @hensa17. 

*****