Amad Diallo berhasil mencetak gol penyeimbang 2-2 saat Manchester United bangkit dari ketinggalan dalam laga yang mendebarkan dengan pemuncak klasemen Liverpool di Anfield Stadium, Minggu (5/1/25).Â
Hasil ini bagi Manchester United adalah keberhasilan mereka menghentikan tiga kekalahan beruntun di Premier League. Selain itu pencapaian ini adalah makna sangat penting bagi skuad Ruben Amorim bisa menahan imbang tuan rumah Liverpool di kandangnya.Â
Sebenarnya hasil imbang 1-1 Arsenal di kandang klub Brighton pada hari Sabtu sebelumnya, memberi kesempatan bagi skuad Liverpool untuk bisa unggul delapan poin di puncak klasemen dari Arsenal.Â
Namun fakta yang terjadi ketika Liverpool menjamu Manchester United yang ditargetkan menang, ternyata meleset dari target meskipun akhirnya harus bermain imbang dengan hanya meraih satu poin saja.Â
Tuan rumah Liverpool asuhan pelatih kepala asal Belanda, Arne Slot memulai laga dengan lambat dalam kondisi cuaca beku musim dingin di Inggris.Â
Pertandingan hari Minggu tersebut pada awalnya sempat diragukan bisa berlangsung karena terjadinya hujan salju lebat melanda Merseyside. Para pemain pun merasakan kendala dingin yang menyengat tubuh mereka, tapi akhirnya laga tetap berlangsung.Â
Momen peluang pertama Liverpool terjadi pada menit ke-14, tetapi Cody Gakpo melepaskan tendangannya melebar setelah menerima asis keren dari gelandang Ryan Gravenberch.Â
Peluang emas berikutnya bagi Liverpool hadir dari tembakan Alexis Mac Allister di tiang dekat, tetapi kiper Andre Onana berhasil mementahkannya.Â
Kubu tamu juga berupaya menemukan peluang mereka. Manchester United terus mengancam dari sisi kiri lapangan saat para pendukung tuan rumah mulai frustrasi karena kebuntuan para penyerang mereka, Luis Diaz, Nunez dan Mo Salah.Â
Satu peluang emas dari Amad Diallo, tetapi dia tidak mampu mengarahkan sundulannya ke gawang setelah menerima umpan silang dari Diogo Dalot.Â
Begitu pula sebuah ancaman dari Ramus Hojlund sehingga membuat Alisson terpaksa berupaya keras melakukan penyelamatan satu lawan satu. Skor imbang tanpagol hingga babak pertama usai.Â
Pada babak kedua, setelah imbang tanpa gol di babak pertama, mereka tertinggal akibat gol Lisandro Martinez. Gol ini sangat mengejutkan kubu tuan rumah.Â
Momen itu terjadi saat memasuki babak kedua baru berjalan 7 menit, skuad Setan Merah akhirnya unggul atas tuan rumah, lewat serangan dari sisi sayap.Â
Ada momen bola liar dari Trent Alexander-Arnold berhasil dipotong oleh Lisandro Martinez, yang bertukar umpan dengan Bruno Fernandes sebelum bek tengah Argentina ini melepaskan tembakan yang menjebol gawang Alisson Becker.Â
Cody Gakpo mencetak gol penyeimbang dengan respon cepat. Keunggulan Manchester United hanya bertahan tujuh menit, saat Gakpo dengan brilian mengecoh bek tengah De Ligt di sisi kiri area sebelum melepaskan tembakan keras dengan kaki kananya ke sudut kanan atas.Â
Sebelas menit kemudian, sebuah umpan silang dari Alexander-Arnold dibelokkan oleh Mac Allister menyentuh lengan De Ligt yang terbuka sehingga hands ball.Â
Wasit Michael Oliver memutuskan untuk memberikan hukuman tendangan penalti setelah mengamati dengan seksama tinjauan VAR di pinggir lapangan. Mohamed Salah dengan tenang mengonversinya menjadi gol kedua Lverpool unggul 2-1.Â
Akan tetapi, Liverpool tidak dapat memanfaatkan keunggulan mereka saat pemain pengganti Alejandro Garnacho menyerbu dari sisi kiri untuk memberi umpan kepada Amad, yang menyelesaikan bola dengan tembakan rendah melewati kiper Alisson.Â
Sosok Amad Diallo, pemain berusia 22 tahun bermain sangat impresif. Sejauh ini Diallo merupakan pemain paling menonjol di era Ruben Amorim, terus berjuang dan memberikan momen terbaik pertandingan, melepaskan diri dari pengawalnya.Â
Puncaknya adalah ketika Amad Diallo berhasil menyambar umpan silang dari Alejandro Garnacho ke gawang Liverpool untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2.Â
Liverpool masih memiliki sebuah peluang emas. tetapi tendangan Conor Bradley membentur tiang gawang. Begitu pula ada momen terbaik untuk kemenangan bagi Setan Merah.Â
Namun sosok Harry Maguire yang menerima umpan matang Joshua Zirkzee dari sisi kanan pertahanan Liverpool, sangat disayangkan pada masa injury time itu tembakannya melambung di atas mistar gawang.Â
Hilang sudah momen emas tersebut yang akhirnya luput dari keberuntungan Manchester United. Kendati mereka tetap merasa puas dengan hasil imbang ini.Â
Amad Diallo bisa disebut sebagai pahlawan bagi Setan Merah karena berhasil menggagalkan kemenangan Liverpool hanya kurang 10 menit dari waktu berakhirnya laga.Â
Meskipun sosok Ruben Amorim masih belum menikmati awal yang ideal dalam masa jabatannya di Manchester United, tetapi setidaknya ia dapat menunjukkan hasil perjuangan di Stadion Etihad dan Anfield saat ia berupaya membangun kembali raksasa Liga Premier yang tengah terpuruk.
Hasil imbang tersebut mengangkat tim asuhan Ruben Amorim ke posisi ke-13 dalam klasemen, melampaui West Ham United, sementara Liverpool unggul enam poin dari tim posisi kedua Arsenal dengan satu pertandingan tersisa. Selamat kepada Setan Merah.Â
Salam olah raga @hensa17.Â
*****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H