Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Liverpool Kudeta Puncak Klasemen Premier League dari Manchester City

29 September 2024   06:06 Diperbarui: 29 September 2024   06:06 352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mohamed Salah penentu kemenangan Liverpool 2-1 atas tuan rumah Wolves dalam laga pekan ke-6 Liga Inggris (FotoAFP/Paul Ellis via Kompas.com). 

Liverpool berhasil mengambil alih puncak klasemen Premier League pada pekan ke-6 dari Manchester City. Hal itu terjadi ketika Liverpool menang 2-1 atas Wolves dan City ditahan imbang 1-1 oleh Newcastle United. 

Dua gol kemenangan Liverpool dicetak oleh Ibrahima Konate dan Mohamed Salah ketika mereka berandang ke Stadion Molineux, Wolverhampton, Sabtu (28/9/24). 

Lima jam sebelumnya bertempat di Stadion St James Park Newcastle, pasukan Guardiola tertahan oleh tuan rumah. The Citizen unggul lebih dulu berkat gol Josko Gvardiol, tapi disamkan oleh gol penalti Anthony Gordon. 

Kemenangan Liverpool mendulang 3 poin penuh sehingga mengoleksi total 15 poin di puncak klasemen, sedangkan Manchester City hanya bisa meraih satu poin untuk mengumpulkan total 14 poin di posisi kedua. 

Keberhasilan pasukan asuhan Arne Slot di kandang Serigala Wolves merupakan laga yang sangat penting yang bisa mereka menangkan denga meraih 3 poin penuh. 

Dua aktor penting dalam laga tandan The Reds tersebut adalah Ibrahima Konate dan Muhamed Salah yang berjasa membuat gol untuk Liverpool. 

Ibrahima Konate membuka gol pertama Liverpool dengan menyundul bola memanfaatkan umpan dari DiogoJota. Keunggulan 1-0 Liverpool ini bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua tuan rumah Wolves berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Gol ini terjadi karena miskomunikasi ketika kekeliruan antara Konate dan Alisson Becker. 

Kesalahan Konate tersebut memungkinkan Jorgen Strand Larsen merebut bola, dengan umpan tariknya akhirnya dimanfaatkan oleh Rayan Ait-Nouri menjadi gol. 

Hanya berselang lima menit setelah gol penyeimbang tercipta, skuad Liverpool kembali unggul mencetak gol menjadi 2-1 atas tuan rumah. 

Berawal ketika bek kanan Wolves, Nelson Semedo menarik Diogo Jota di area penalti Wolves akibatnya Wolves harus menerima hukuman tendangan penalti. 

Dengan penuh percaya diri, Mohamed Salah mengeksekusinya membobol gawang yang dikawal kiper asal Inggris, Sam Johnstone. 

Gol kemenangan dari Mohamed Salah tersebut terjadi setelah laga berlangsung satu jam dan Liverpool akhirnya bisa mempertahankan keunggulan mereka hingga laga berakhir. 

Mohamed Salah kini telah terlibat dalam delapan gol pada enam pertandingan Liga Primer musim ini. Jumlah ini hanya dilampaui oleh Erling Haaland dari City dan Cole Palmer dari Chelsea. 

Jika ini akan menjadi musim terakhirnya di Liverpool, maka Mo Salah akan melakukan semua yang ia bisa untuk memastikan The Reds terlihat dalam posisi yang baik dalam kompetisi ini.  

Sebenarnya pasukan The Reds Liverpool malam itu menampilkan permainan yang jauh dari performa terbaiknya. Namun skuad ini, seperti yang sering terjadi ketika masih dipegang Jurgen Klopp, selalu menemukan cara untuk meraih kemenangan.

Tuan rumah Wolves telah berhasil mengunci para penyerang Liverpool. Mo Salah, Jota dan Luis Diaz, mereka benar-benar tidak berkutik hampir sepanjang pertandingan. 

Kendati begitu banyak peluang yang mereka dapatkan tetapi lini pertahanan Wolves berhasil meredamnya. Paling tidak ada 10 tembakan yang menjadi peluang mereka dan hanya 6 tembakan yang tepat sasaran. 

Ini merupakan hasil kegigihan lini belakang mereka dalam menghadapi tekanan ketat. Sampai akhirnya terjadi pelanggaran dari Nelson Semedo kepada Diogo Jota yang berakhir dengan hukuman tendangan penalti untuk Liverpool.  

Tentang kegigihan pasukan Serigala ini, Bos Liverpool Arne Slot berbicara kepada Sky Sports (28/9/24) : 

"Saya rasa kami tidak memulai dengan baik, tetapi Anda harus memberi pujian kepada Wolves. Mereka membebani sisi kanan kami dengan banyak pemain. 

"Itulah mengapa awalnya sulit, tetapi di babak kedua kami tampil jauh lebih baik. Energi dan intensitasnya jauh lebih tinggi daripada 15 menit pertama. Gol pertama adalah buah dari kesabaran yang kami miliki. Secara umum, kami jauh lebih sabar."

Agenda Liverpool berikutnya adalah Crystal Palace sebagai lawan terdekat, sebelum The Reds menghadapi pertandingan besar berturut-turut melawan Chelsea dan Arsenal. 

Dua laga berat yang merupakan big match di Premier League. Dua laga tersebut menjadi pertaruhan Liverpool apakah masih mampu bertahan di puncak klasemen Premier League dalam upaya meraih gelar. 

Dua tim asal London tersebut merupakan peserta yang berada di 4 besar Premier League sampai dengan pekan ke-6 ini. Arsenal berada di posisi ke-3 dengan 14 poin dan Chelsea ada di posisi ke-4 dengan 13 poin.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun