Timnas Garuda memulai perjuangannya di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan bertandang ke markas Arab Saudi sebagai lawan perdananya.Â
Pada putaran ketiga sudah ada 18 tim yang terbagi menjadi 3 grup yaitu Grup A, B dan C yang masing-masing berisi dengan 6 tim setiap grupnya.Â
Indonesia berada di Grup C bersama para raksasa sepak bola Asia yaitu Jepang, Australia, Arab Saudi, Bahrain dan China. Peringkat Dunia skuad Garuda berada pada posisi paling buncit di antara tim-tim tersebut.Â
Pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini dilakukan dengan sistem round-robin. Hanya juara dan runner-up setiap grup yang berhak lolos langsung ke putaran final Piala Dunia 2026 di Meksiko dan Amerika Serikat.Â
Sementara itu Tim dengan peringkat ke-3 dan 4 akan melaju ke putaran ke-4 berjumlah 6 tim. Mereka selanjutnya dibagi menjadi dua grup. Bertanding di tempat netral, kemudian hanya juara grup yang berhak lolos ke Piala Dunia 2026.Â
Sedangkan runner-up putaran ke-4 akan bertanding dan pemenangnya akan menjadi wakil Asia di babak play-off antar-konfederasi. Pemenang babak play-off akan berlaga di Piala Dunia 2026.Â
Bagaimana peluang Timnas Indonesia bisa lolos dari Grup C ini? Mari kita simak ulasan berikut ini.Â
Peluang Skuad Timnas GarudaÂ
Saat ini Timnas Indonesia sudah lengkap berada di Arab Saudi, pada Senin (2/9), telah melakukan latihan perdananya di Stadion King Abdullah Sports City-Jeddah.Â
Timnas Indonesia bersama tim pelatih di bawah pengawasan langsung Shin Tae yong, terus melakukan persiapan penuh disiplin dan fokus menjelang laga melawan tuan rumah Arab Saudi pada Kamis (5/10) waktu setempat.Â
Laga Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia tersebut akan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Jumat (6/9/24) mulai pukul 01.00 WIB Â dini hari.Â
Berbicara peluang skuad Garuda di Grup C ini, jujur saja mereka harus bekerja keras menghadapi tim-tim kuat di Asia yang sudah menjadi langganan Piala Dunia seperti Jepang, Australia dan Arab Saudi.Â
Menghadapi 3 tim dengan peringkat jauh di atas skuad Garuda, kita harus realistis memiliki peluang tipis bisa memenangkan laga menghadapi mereka.Â
Meskipun bola itu memang bundar, tetapi fakta di lapangan tetap harus menjadi bukti nyata dengan perbandingan kualitas tim kita menghadapi mereka.Â
Target paling realistis adalah mengincar peringkat ke-4. Hal itu berarti Timnas Indonesia harus bersaing dengan Bahrain dan China. Posisi ketiga kemungkinan besar menjadi milik 3 besar dari tim Jepang, Australia dan Arab Saudi.Â
Saat ini coach Shin Tae yong harus lebih fokus mempelajari dan memperhatikan kekuatan dari dua tim tersebut yaitu Bahrain dan China.Â
Dengan kekuatan pemain-pemain dari kombinasi skuad naturalisasi dan pemain domestik, Timnas Garuda boleh optimis bisa melewati grup C ini berakhir di peringkat ke-4.Â
Kekuatan Skuad Timnas Indonesia Setiap Lini
Kekuatan skuad Garuda sejauh ini banyak andil dari beberapa pemain kita yang bermain di kompetisi Eropa seperti Belanda, Inggris, Belgia dan Italia.Â
Kultur sepak bola di sana sangat menunjang performa pemain-pemain kita sehingga sangat berpengaruh pada kualitas skuad Garuda.Â
Melihat kekuatan skuad Timnas Indonesia saat ini, maka ada kiper baru yaitu Maarten Paes yang menjadi debutan pada pemanggilan coach Shin Tae yong merupakan punggawa terbaru.Â
Pemain asal FC Dallas tersebut sudah bergabung bersama skuad Garuda di Arab Saudi bersama kiper lainnya seperti Ernando Ari Sutaryadi (Persebaya Surabaya), Muhammad Adi Satryo (PSIS Semarang) dan Nadeo Argawinata (Borneo FC).Â
Untuk bek tengah ada Justin Hubner (Wolverhampton Wanderers, Inggris), Rizky Ridho (Persija Jakarta), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Wahyu Prasetyo (Malut United) dan Jay Idzes (Venezia, Italia).Â
Bek tengah ini walaupun tanpa Elakn Baggott dan Jordi Amat yang tengah cedera, tapi kekuatan bek tengah sudah cukup mumpuni menghadapi dua laga perdana ini yakni menghadapi Arab Saudi dan Australia.Â
Barisan Full back atau winger back yaitu Calvin Verdonk (NEC Nijmegen, Belanda), Sandy Walsh (KV Mechelen, Belgia), Shayne Pattynama (KAS Eupen, Belgia), Asnawi Mangkualam (Port FC, Thailand), Pratama Arhan (Suwon FC, Korea Selatan).Â
Lini tengah atau gelandang adalah Nathan Tjoe-A-On (Swansea City, Inggris), Thom Haye, Ivar Jenner (Jong Utrecht, Belanda), Ricky Kambuaya (Dewa United), Egy Maulana Vikri (Dewa United), Witan Sulaeman (Persija Jakarta), Marselino Ferdinan (Oxford United, Inggris).Â
Sementara itu para penyerang adalah Dimas Drajad (Persib Bandung), Rafael Struick (ADO Den Haag, Belanda), Ragnar Oratmangoen (FCV Dender, Belgia), Ramadhan Sananta (Persis Solo) dan Hokky Caraka (PSS Sleman).Â
Mereka semua adalah pilihan pemain yang merupakan hasil seleksi oleh coach Shin Tae yong dalam menghadapi laga di ajang putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi Arab Saudi dan Australia.Â
Pelatih Shin Tae-yong mengatakan bahwa para pemain timnas Indonesia dalam kondisi yang cukup baik menghadapi laga perdana mereka lawan Arab Saudi, meskipun saat latihan diguyur hujan deras di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah.Â
"Memang kondisi para pemain baik-baik saja, tetapi memang sudah dua hari latihan, dan hari kedua ini hujan deras. Ini hal unik di Arab dan hujan. Paling penting performa pemain, apakah meningkat atau tidak. Itu yang jadi perhatian utama saya saat ini," kata Shin Tae-yong seperti rilis situs resmi Federasi, PSSI.org (2/9/24).Â
Setelah menghadapi Arab Saudi, Indonesia akan menantang Australia pada laga kedua Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, pada hari Selasa (10/9) pukul 19.30 WIB. Selamat berjuang Timnas Garuda.Â
Bravo Merah Putih @hensa17.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H