Pada babab kedua, Mateo Kovacic, mantan pemain Chelsea ini akhirnya berhasil menambah gol untuk City sekaligus memastikan kemenangan Manchester City. Gol ini lahir hanya enam menit sebelum laga berakhir.Â
Kekalahan Chelsea asuhan Enzo Maresca di kandang sendiri membuat mereka berada tepat di luar tiga terbawah setelah pertandingan pertama mereka.Â
Awal menjalani kompetisi yang kurang nyaman ketika Chelsea harus kalah di kandang sendiri. Momen ini juga debut menyedihkan bagi pelatih Enzo Maresca.Â
Usai laga ini terlalu banyak hal yang perlu direnungkan untuk Maresca. Selama ini banyak pengamat berpendapat bahwa kehadiran Maresca merupakan pilihan yang agak tidak masuk akal sebagai penerus Mauricio Pochettino.Â
Sosok ini hanya mampu meraih sukses ketika membawa Leicester City kembali ke Premier League pada musim lalu. Prestasi ini menjadi pencapaian menonjol dalam CV manajerialnya.
Dalam debutnya bersama Chelsea, Maresca telah membuat keputusan besar pertamanya untuk Blues pada laga tersebut, dengan mencoret Ben Chilwell dan Raheem Sterling dari skuadnya.Â
Padahal selama ini Sterling telah tampil pada pertandingan pembuka Liga Primer dalam masing-masing 11 musim terakhirnya. Oleh karena itu ini adalah keputusan sulit pada masa jabatan pertama Maresca.Â
Ketia Chelsea tertinggal 0-1, Maresca juga mencoba terobosan memainkan rekrutan barunya. Christopher Nkunku digantikan sebelum menit ke-60 untuk memberi jalan bagi pemain debutan Pedro Neto.Â
Begitu pula sosok mantan pemain Leicester asuhan Maresca, Kiernan Dewsbury-Hall, juga diturunkan dalam laga tersebut sebagai debutan di Stamfoord Bridge.Â
Data statistik yang dirilis Premierleague.com (18/8/24) menunjukkan Chelsea telah memberikan perlawanan yang cukup dengan penguasaan bola yang sangat tipis 48 persen berbanding 52 persen.Â
Kinerja penyerang Chelsea cukup berimbang dengan City. Simak ada tembakan yang on target sebanyak 3 tembakan dari 10 kesempatan. Bandingkan dengan City yang memiliki  5 tembakan tepat sasaran dari 11 kesempatan.Â