Dengan Formasi Aneh, Erik ten Hag Lega Lewati Laga Perdana Manchester United

Sementara duet pivot dipercayakan pada duet Kobbie Mainoo dan Casemiro. Mereka bermain cukup taktis dan berhasil menjaga keseimbangan permainan tim.  

Sementara kuartet lini belakang yang membentengi Andre Onana sebagai kiper adalah Noussair Mazraoui, Harry Maguire, Lisandro Martinez, Diogo Dalot. Sementara Matthijs de Ligt dn Jonny Evans baru masuk pada menit ke-81. 

Pada kesempatan sebelumnya sebuah peluang emas dari Bruno Fernandes berhasil digagalkan Bernd Leno, kiper asal Jerman ini malam itu dalam performa terbaiknya untuk Fulham. 

Leno ini bermain luar biasa tanpanya Fulham mungkin kebobolan lebih banyak. Selain dua kali mementahkan peluang Fernandes, Leno juga menggagalkan upaya Mason Mount di babak kedua.

Namun akhirnya secara dramatis sebuah usaha dari Zirkzee memastikan Manchester United United memulai Premier Legaue musim baru dengan hasil sempurna. 

Selain Zirkzee yang bermain luar biasa, pemain debutan lainnya pemain asal Maroko, Noussair Mazraoui sebagai bek kanan bermain mengesankan. Dia berhasil melakukan intervensi penting untuk mencegah Alex Iwobi menyambut umpan tarik Adama Traore. 

Sedangkan debutan asal Belanda, Matthijs de Ligt yang menggantikan posisi Harry Maguire hanya bermain setelah menit ke-81 cukup berhasil melakukan aksi-aksi mengmankan kemenangan United hingga peluit akhir berbunyi. 

Ada momen Setan Merah mendapatkan hadian penalti ketika Amad Diallo terjatuh karena tekanan dari Antonee Robinson , tetapi wasit Robert Jones tidak berbuat apa-apa, yang keputusannya dikonfirmasi oleh VAR. 

Erik ten Hag usai laga tersebut mengemukakan pernyataan yang dilansir Premierleague.com (16/8/24): "Menurut saya penampilannya bagus. Kemenangan ini sangat menggembirakan. Memulai musim dengan kemenangan selalu penting. 

"Kami belum siap sebagai satu skuad, sebagai satu tim, banyak pemain yang belum fit sepenuhnya. Kami hanya berlatih bersama tim ini selama 10 hari."

Sementra itu pelatih Fulham, Marco Silva merasa kecewa dengan penampilan skuad asuhannya: "Pertandingan berlangsung terbuka dan penuh kemelut, kami mencoba untuk mengambil keputusan dengan tergesa-gesa.