Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pencapaian Timnas Garuda U-16 Membanggakan di Ajang Asean Cup 2024

3 Juli 2024   20:59 Diperbarui: 4 Juli 2024   03:31 302
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Zahaby Gholy, pemain Garuda U16 yang sangat tajam dalam mencetak gol (Foto PSSI). 

Turnamen Asean U16 Boys Championship adalah ajang bagi para belia di kawasan Asia Tenggara untuk menunjukkan bakat-bakat mereka. Ajang Edisi tahun 2024 ini berlangsung di Solo Indonesia. 

Kiprah Timnas Garuda U16 akhirnya berhasil finish di posisi ketiga setelah berhasil menundukkan Vietnam. Perebutan juara diperuntukan bagi tim Thailand dan Australia.  

PSSI sendiri melalui Ketumnya Erick Thohir tidak memberikan beban untuk mereka dengan target juara. Ini adalah hal yang sangat bijak karena pesepak bola seusia mereka sebaiknya tidak terlalu dibebani target juara. 

Namun mereka tetap dituntut untuk bermain sebaik mungkin. Bisa memahami pola permainan dengan taktik tertentu yang mereka terapkan dalam setiap laga. 

Perjalanan Skuad Garuda U-16 

Perjalanan Garuda Asia selama turnamen menggambarkan performa mereka dengan progres yang grafiknya terus meningkat. Coach Nova bisa mencatat dengan baik performa selama fase grup yang tidak terkalahkan. 

Timnas Indonesia U16 yang memiliki julukan Garuda Asia ini berhasil lolos dari fase grup dengan sempurna mengumpulkan 9 poin dari 3 kali kemenangan masing-masing atas Singapore, Filipina dan Laos. Mereka lolos ke semi final. 

Skuad asuhan Nova Arianto ini mengadapi Australia di babak semi final. Timnas Indonesia U16 akhirnya harus mengakui keunggulan Australia dengan skor 3-5. 

Laga tersebut berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Senin (1/7/24). Tiga gol Garuda Muda dicetak oleh Muhammad Zahaby Gholy pada menit ke-3' serta 45', dan Josh Holong menit ke-90+1. 

Dalam laga tersebut meskipun Garuda Asia kalah, tapi perjuangan Putu Panji dan kolega sangat layak diberikan apresiasi tinggi.

Terlebih lagi skuad Garuda U16 harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-28 setelah Raihan Sudrajat mendapat kartu kuning kedua pada menit ke-27 karena melakukan pelanggaran konyol. 

Gagal menuju final, akhirnya pasukan Garuda U16 berhasil meraih posisi ketiga setelah menang telak 5-0 atas Vietnam berlangsung di Stadion Manahan Solo, Rabu (3/7/24) mulai pukul 15.00 WIB. 

Laga final sendiri mempertemukan Australia dan Thailand setelah mereka menang di babak semi final. Australia menang 5-3  atas Indonesia dan Thailand menang 2-1 atas Vietnam. 

Empat tim yang berada di semi final ini memang layak mereka berada di sana. Di antara empat tim tersebut, Australia memiliki skuad yang kualitasnya lebih baik dari 3 tim lainnya. 

Skuad Indonesia, Thailand dan Vietnam berada satu tingkat di bawah Australia. Jika merunut level berikutnya maka tim Malaysia, Laos, Kamboja dan Singapore  berada pada level berikutnya. Brunei dan Timor Leste ada pada posisi paling buncit.  

Prospek Skuad Garuda U16 ke Depan 

Skuad asuhan Nova Arianto ini rerata berusia di bawah 16 tahun, masih sangat muda dalam meniti karir sebagai pemain sepak bola. 

Masa depan mereka masih panjang oleh karena itu manajemen harus mampu menjaga mereka sebaik mungkin dalam meniti karir. 

Beberapa emain yang sangat menonjol performanya selama ajang berlangsung menjadi catatan penting bagi penampilan skuad Timnas Indonesia U16. 

Ketika menghadapi Vietnam dalam perebutan peringkat ketiga tercatat kiper Dafa Al Gasemi bermain cemerlang sehingga gawangnya tetap Clean sheet hingga laga usai. 

Lini belakang yang cukup menonjol skill dan visi bermainnya adalah Bek Tengah I Putu Panji yang juga sebagai Kapten Tim. 

Pemain-pemain lain seperti Fabio AzkaIrawan, Dafa Zaidan, Tristan Raissa, Zahaby Gholy, Fandi Ahmad. Begitu pula para striker subur seperti Josh Holong Junior, Fadly Alberto dan Muhammad Mierza. 

Mereka sudah menunjukkan skill individu, menerapkan taktikal yang dintruksikan pelatih. Memahami filosofi dasar dari formasi permianan dan kerja sama dalam sebuah organisasi tim. 

Skuad ini masih muda masih butuh bimbingan dan dukunga penuh dari manajemen. Terutama ha-hal yang berhubungan dengan mentalitas individu mereka. 

Ada satu hal yang sangat penting sekali bagi mereka adalah pembinaan attitude, karakter dari kepribadian yang harus menjunjung sportivitas tinggi olah raga sepak bola. 

Bagaimanapun hasil yang telah mereka capai di ajang Turnamen Asean U16 Boys Championship 2024 sangat membanggakan. 

Mereka sudah berjuang dengan segala kemampuan terbaik. Bravo Merah Putih. 

Salam bola @hensa17.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun