Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jalan Panjang Shin Tae-yong Bawa Garuda Muda Menuju Olimpiade Paris 2024

5 Mei 2024   02:52 Diperbarui: 5 Mei 2024   06:16 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shin Tae yong berhasil membawa Garuda Muda ke 4 besar Asia di Ajang Piala AFC  U23 Qatar 2024 (Foto Dok PSSI). 

Shin Tae yong menjadi sosok pelatih Timnas Indonesia yang semakin banyak penggemarnya di Negeri ini, kendati ada juga yang menjadi pembencinya. 

Hal itu adalah sesuatu yang bisa dimaklumi sebagai sosok yang terkenal di tengah publik sepak bola Indonesia, tetapi sudah pasti ada saja yang juga membencinya. 

Begitu pula dengan coach Shin Tae yong yang harus mengalami berbagai kendala dan rintangan ketika dirinya mempersiapkan skuad Timnas Indonesia U23 dalam menghadapi ajang Piala AFC U23 di Qatar. 

Timnas Indonesia U23 yang lebih kita kenal dengan sebutan Garuda Muda adalah sekumpulan punggawa-punggawa muda yang kelak menjadi kandidat masa depan sepak bola Indonesia. 

Kendala Izin dari Klub

Salah satu kendala itu adalah keberatan dari beberapa klub Liga 1 yang tidak mau melepaskan pemain mereka yang dipanggil coach Shin Tae yong dengan alasan ajang tersebut bukan agenda FIFA. 

Erick Thohir akhirnya turun tangan untuk mencari jalan tengah yaitu dengan meliburkan kompetisi Liga 1 selama pagelaran Piala AFC U23 di Qatar. Sebuah solusi yang boleh dikatakan win-win solution. 

Kendati begitu akhirnya PT LIB harus kembali memutar kompetisi dengan alasan jadwal akhir kompetisi harus tepat waktu. 

Para pemilik klub pun menyetujui kompetisi kembali di gelar tanpa pemain-pemain mereka yang ada dalam skuad Garuda Muda. 

Untuk pemain muda kita yang berkompetisi di luar negeri seperti di Belanda, Korea Selatan, Jepang dan Belgia, maka atas lobi-lobi tingkat tinggi dari Ketum PSSI, Erick Thohir, akhirnya mereka mendapatkan izin dari klub mereka. 

Pemain-pemain seperti Marselino Ferdinan, Pratama Arhan, Rafael Struick, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On dan Justin Hubner, mereka bisa bergabung dengan skuad Garuda Muda untuk berpartisipasi di ajang Piala AFC U23 di Qatar 2024. 

Target PSSI dan Target Pribadi Shin Tae yong

Coach Shin Tae yong mendapat tugas dari PSSI untuk meraih target lolos ke babak perempat final atau 8 besar. 

Namun pelatih asal Korea Selatan bahkan berani menargetkan skuad Garuda Muda lolos ke semi final. Ini tempaknya adalah target pribadi. 

Ketum PSSI, Erick Thohir tidak melarang target pribadi Shin Tae yong untuk lolos ke semi final atau 4 besar. 

Bagi PSSI target yang harus dicapai coach Shin Tae yong hanya lolos ke 8 besar sebagai syarat perpanjangan kontraknya sampai tahun 2027. 

Fakta di lapangan berbicara melalui kiprah Garuda Muda yang di fase grup harus bersaing dengan tuan rumah Qatar, Australia dan Jordania. 

Lawan-lawan tersebut yang di atas kertas tidak mudah untuk mereka kalahkan. Maka Garuda Muda tidak diunggulkan sama sekali pada fase grup ini, apalagi status mereka juga sebagai tim debutan yang bermain di putaran final. 

Setelah kalah dalam laga pembuka 0-2 dari Qatar dalam pertandinga yang kontroversial, tidak ada yang menyangka skuad Garuda Muda berhasil menang 1-0 atas Australia dan 4-1 atas Jordania. 

Sebagai tim yang tidak diunggulkan banyak yang terkejut ketika Garuda Muda lolos dari fase grup A ke perempat final mengantongi dua kemenangan. 

Keberhasilan Garuda Muda lolos ke babak 8 besar sekaligus coach Shin Tae yong berhasil memenuhi target yang dibebankan PSSI. Maka perpanjangan kontrak Shin Tae yong untuk melatih Timnas Indonesia kini sudah ada ditangannya. 

Pelatih berusia 53 tahun ini tetap menargetkan lolos ke semi final, padahal lawan di semi final adalah tim negaranya Korea Selatan. 

Skuad Taegeuk Warriors ini adalah tim yang terkenal tangguh tentu saja Shin Tae yong sudah tahu kekuatan skuad negaranya. 

Garuda Muda kembali membuat kejutan dengan mengalahkan Korea Selatan dengan skor 11-10 dalam drama adu penalti setelah dalam 120 menit skor masih 2-2. 

Akhirnya Garuda Muda berhasil lolos ke babak semi final sesuai dengan target pribadi dari coach Shin Tae yong. 

Berburu Tiket Olimpiade Paris 2024

Mungkin sudah kepalang basah, setelah lolos ke 4 besar, dalam setiap pembicaraan dengan para pewarta Shin Tae yong berani membawa Garuda Muda lolos ke Olimpiade Paris 2024. 

Ada tiga tiket di ajang Piala AFC U23 ini, yaitu juara satu, runner up dan peringkat ketiga. Artinya Garuda Muda harus bisa meraih minimal peringkat ketiga agar bisa meriah tiket ke Olimpiade Paris 2024. 

Jika gagal maka Garuda Muda sebagai peringkat 4 masih memiliki jatah tiket terakhir. Namun harus bertanding dalam laga play off dengan peringkat 4 zona Afrika yaitu Guinea. 

Pada laga semi final Garuda Muda akhirnya kalah 0-2 dari Uzbekistan. Kemudian pada laga perebutan peringkat ketiga, Garuda Muda juga mengalami kekalahan 0-2 dari Irak. 

Kini tinggal laga play off melawan Guiniea sebagai kesempatan terakhir untuk meraih tiket menuju Olimpiade Paris 2024. 

Sungguh perjalan yang panjang bagi Shin Tae yong yang sangat termotivasi membawa Garuda Muda bermain di Olimpiade Paris 2024. 

Semoga dalam laga play off nanti skuad asuhannya berhasil mengalahkan Guinea yang berlangsung berlangsung di Centre National du Football Clairefontaine, Paris, Perancis, pada Kamis (9/5/2024) mulai pukul 20.00 WIB dalam laga yang sifatnya tertutup. 

Bravo Merah Putih @hensa17. 

#KitaGaruda

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun