Dalam Islam, keadilan harus bisa diperjuangkan semaksimal mungkin. Sifat adil itu adalah milik Allah dan karena itu manusia harus bisa menjadikan dirinya berpanutan kepada Kholiqnya.Â
Jika seorang hakim memutuskan suatu perkara dengan tidak adil, maka balasannya dari Allah sangat berat. Hamba yang demikian itu sudah mengkhianati Allah karena tidak menjalankan karakter adil dari sifat Allah.Â
Hakim yang tidak adil itu adalah hakim yang zhalim yang sudah melakukan tindakan sebagai kategori dosa besar. Hakim seperti ini berteman dengan syaetan.Â
Simak Rasulullah SAW pernah bersabda bahwa 'sesungguhnya Allh bersama hakim selama dia tidak menyimpang, jika dia menyimpang maka Allah meninggalkannya, dan syaitanpun menemaninya. (HR. Tirmizi). Â
Bagi para hakim memiliki tugas dan kewajiban yag berat dalam mempertanggung jawabkan jabatannya. Mereka, para hakim hendaklah selalu waspada. Mereka senantiasa harus berusaha selalu mencari keridhaan Allah.Â
Kita harus ingat bahwa berlaku adil merupakan salah satu perintah dari Allah SWT yang harus dilakukan setiap manusia. Mari kita simak sebuah ayat Al Quran yang bisa dijadikan pegangan tentang berbuat adil. Simak ayat berikut ini.Â
'Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan amanat kepada yang berhak menerimanya, dan menyuruh kamu, apabila menetapkan hukum di antara manusia, supaya kamu menetapkan dengan adil.Â
Sesungguhnya Allah memberi pengajaran yang sebaik-baiknya kepadamu. Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.' (QS. An-Nisa: 58)
Hakim yang adil adalah mereka yang memberikan putusan yang benar dengan berdasarkan syari'atNya.Â
Semoga Allah selalu menjauhkan kita dari segala keburukan dan memudahkan kita dalam melakukan kebaikan.Â