Mereka bisa bertahan tidak kebobolan karena ketangguhan kiper Ernando Ari yang berhasil menyelamatkan  setiap peluang emas Australia dengan barisan penyerang mereka.Â
Hal itu berarti lini belakang Garuda Muda butuh perbaikan menyeluruh. Pengalaman hukuman penalti akibat blunder Rizki Ridho dan Komang Teguh pada dua laga sebelumnya, membuktikan lini belakang masih belum kokoh.Â
Mereka masih sering gugup menerima serangan lawan. Begitu juga kurang fokus dalam menutup pergerakkan lawan.Â
Komunikasi di antara tiga bek tengah juga masih butuh peningkatan pengertian.Â
Hanya Rizki Ridho yang tampil cukup tenang, sementara dua bek tengah lainnya butuh bermain lebih tenang lagi.Â
Kehadiran Justin Hubner menjadi solusi bagi pelatih Shin Tae yong untuk memperkokoh lini belakang Garuda Muda.Â
Hubner bisa kembali menjadi tandem bagi Rizki Ridho dan Muhammad Ferrari atau Komang Teguh.Â
Waktu melawan Australia, Hubner sempat turun bertanding sebagai gelandang bertahan menggantikan posisi Ivar Jenner yang dilarang bertanding akibat kartu merah.Â
Namun saat ini Ivar Jenner sudah selesai menjalani hukuman kartu merahnya dengan absen satu laga kemarin dan siap utnuk turun bertanding.Â
Maka dari itu, kehadiran Ivar Jenner pada posisinya sebagai gelandang bertahan membuat Hubner ideal ditempatkan pada posisi bek tengah bersama Ridho dan Ferrari.Â
Pada lini tengah Garuda Muda kembali menempatkan kombinasi Nathan Tjoe-A-On dan Ivar Jenner menjadi pilihan tepat.Â