Dalam sebuah Hadits, Rasulullah SAW bersabda :"Barang siapa yang puasa Ramadan karena iman dan mengharapkan pahala, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu" (HR. Bukhari ). Â
Untuk mencapai nilai ibadah yang begitu tinggi seperti sabda Nabi di atas maka perlu kita menjalankannya semata-mata hanya karena Allah SWT.Â
Semakin jelas mengapa kita harus bersedih ketika Ramadan akan segera meninggalkan kita karena kita belum tentu mendapat kesempatan untuk kembali bertemu dengan Ramadan tahun depan.Â
Allah menempatkan hamba-hambaNya pada tempat yang sangat mulia ketika mereka menjalankan perintah puasa di bulan Ramadan dengan penuh kesungguhan.Â
Hamba-hamba Allah yang berpuasa hanya bertujuan mendapatkan RidhoNya, maka merekalah hamba-hamba pilihan untuk mencapai derajat tertinggi dari mahluk Allah yaitu insan yang bertaqwa (Muttaqien).Â
Semoga kita termasuk ke dalam hamba-hamba Allah yang Muttaqien. Aamiin.Â
Salam Ramadan @hensa17.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H