Masalah Klasik Erik ten Hag Saat Manchester United Kalah dari Nottingham Forest

Manchester United harus tunduk di kandang Nottingham Forest dengan skor 1-2 pada laga matchday 20 Premier League, Minggu (31/12/23) kick off pukul 00.30 dini hari WIB. 

Ini merupakan kekalahan pertama bagi Setan Merah dari Nottingham Forest sejak mereka bertemu pada tahun 1992. 

Pasukan asuhan Erik ten Hag gagal tampil cemerlang di The City Ground Nottingham dan setelah babak pertama yang berjalan datar, mereka tertinggal berkat gol Nicolas Dominguez. 

Baca juga: Manchester United Vs Nottingham Forest, Menunggu Konsistensi Skuad Erik ten Hag

Namun Marcus Rashford menyamakan kedudukan melalui gol ketiganya musim ini. Rashford memanfaatkan umpan Alejandro Garnacho yang menerima bola akibat blunder kiper Forest, Matt Turner. 

Setan Merah hampir saja unggul ketika tembakan keras dari luar kotak penalti yang dilakukan Christian Eriksen mengarah ke gawang Forest. 

Namun tembakan tersebut berhasil diselamatkan oleh kiper Matt Turner. Melalui serangan cepat, Forest akhirnya mencetak gol kemenangan oleh Morgan Gibbs-White. 

Tembakannya melengkung di antara kaki Jonny Evans dan Raphael Varane membuat Andre Onana tidak mampu menjangkaunya. 

Baca juga: West Ham United Terapkan 3 Cara Cerdas Gagalkan Arsenal ke Puncak Klasemen Premier League

Pertahanan Manhcester United malam itu terlalu banyak memberikan ruang kosong sehingga membuat para penyerang Forest begitu leluasa. 

Baca juga: Laga "Boxing Day", Penentu Nasib Erik ten Hag dan Kebangkitan Manchester United

Meskipun waktu tambahan pada laga tersebut lebih dari 10 menit, tetapi pasukan Red Devils tidak mampu menyamakan kedudukan apalagi memenangkan pertandingan. 

Apa reaksi Erik ten Hag dengan kekalahan menyakitkan ini? Ten Hag mengaku sangat kecewa dengan hasil tersebut. Terutama pada babak pertama performa skuad asuhannya bermain sangat buruk. 

Pada babak kedua ada perubahan yang sangat berarti dengan peningkatan permainan cepat. Namun Manchester United tetap saja harus mengakui keunggulan tuan rumah Nottingham Forest dengan kekalahan. 

Faktor lini pertahanan yang sangat longgar dan kehilangan fokus menjadi penyebab utama terjadinya dua gol dari Forest. Hal ini adalah masalah klasik yang harus menjadi pekerjaan rumah bagi Erik ten Hag. 

Lini pertahanan ini adalah dilema yang sudah lama harus segera dibenahi oleh Ten Hag. Boleh dikatakan sebagai masalah klasik yang sebaiknya cepat diecahkan. 

Laga malam itu tanpa Ramus Hajlund yang sedang sakit. Seperti kita ketahui, pemain internasional Denmark itu mencetak gol pertamanya di Premier League dalam kemenangan Boxing Day atas Aston Villa. 

Hajlund mencetak gol penentu kemenangan untuk menyelesaikan comeback yang mengesankan dalam kemenangan 3-2 di Old Trafford. 

Namun pada saat dia berusaha memanfaatkan momen spesial akhir tahun 2023 menghadapi Nottingham Forest, ketidakhadirannya merupakan pukulan telak bagi pertandingan di The City Ground, yang berakhir dengan kekalahan Setan Merah. 

Erik ten Hag terpaksa melakukan satu perubahan, dengan Antony masuk menggantikan Rasmus Hojlund yang sakit, yang menyebabkan Marcus Rashford bermain di tengah sebagai striker. 

Menempatkan Rashford sebagai penyerang tengah membuahkan hasil dengan gol penyama kedudukan malam itu. Tembakan kaki kanannya menembus gawang Forest dengan memanfaatkan umpan Garnacho. 

Momen kemenangan Forest atas Manchester United malam itu bagi pelatih baru mereka, Nuno Espirito Santo merupakan kemenangan kedua secara berturut-turut. Kemenangan pertama ketika Forest menundukkan Newcastle United. 

Ini juga adalah kemenangan kandang pertama di Premier League atas Manchester United untuk menaikan Nottingham Forest ke peringkat 15 klasemen sementara sampai dengan laga ke-20. 

Nuno melakukan dua perubahan dari tim yang menang 3-1 di Newcastle United. Malam itu Ryan Yates dan Nicolas Dominguez kembali menjadi starter menggantikan Callum Hudson-Odoi dan Ibrahim Sangare. 

Pada awal-awal laga mereka dengan penuh semangat dari pasukan Forest langsung menekan skuad asuhan Erik ten Hag. 

Chris Wood yang kepercayaan dirinya tinggi setelah hat-trick Boxing Day di Tyneside, mendapatkan peluang awal untuk mencetak gol tetapi tembakannya masih melambung tipis. 

Tuan rumah terus melakukan serangan gencar ke gawang Manchester United yang dikawal oleh Andre Onana. Skuad Erik ten Hag sendiri bermain sangat monoton. 

Dalam beberapa peluang mereka di babak pertama, United hanya memiliki satu tembakan tepat sasaran yaitu upaya Aaron Wan-Bissaka yang tembakannya dapat diselamatkan dengan mudah oleh Matt Turner pada menit ke-33. 

Sampai dengan turun minum beberapa peluang kedua tim gagal membuahkan gol sehingga skor masih tetap imbang tanpa gol. 

Pada babak kedua sebenarnya Manchester United memiliki lebih banyak inisiatif menyerang. Beberapa peluang emas kembali hadir salah satunya tembakan jarak jauh Diogo Dalot yang membentur tiang gawang. 

Manchester United dikejutkan oleh gol mudah dari kaki Nicolas Dominguez yang memanfaatkan umpan tarik Gonzalo Montiel pada menit ke-64. 

Kelemahan barisan pertahanan Erik ten Hag ini yang tidak fokus meredam pergerakkan Montiel di sisi kiri gawang mereka menyebabkan dia leluasa menirim umpan tarik ke area penalti. 

Rashford merespon cepat gol itu 14 menit kemudian dengan golnya memanfaatkan blunder kiper Matt Turner yang bolanya bisa diraih Alenjandro Garnacho yang langsung memberikan asis. 

United hampir saja meraih kemenangan andaikata saja tembakan keras Cristian Eriksen tidak diblok oleh Turner. 

Namun kembali titik lemah pertahanan Setan Merah menjadi penyebab terjadinya gol kemenangan Nottingham Forest melalui kaki Morgan Gibbs-White di menit ke-82. 

Kemenangan yang manis bagi skuad Nottingham Forest. Sementara itu bagi Manchester United, kekalahan ini merupakan pukulan berat setelah pada laga Boxing Day lawan Aston Villa, mereka meraih kemenangan comeback luar biasa.

Kekalahan dari Forest ini adalah kekalahan United yang kesembilan musim ini di Premier League sehingga membuat mereka terpaut sembilan poin dari empat besar. 

Catatan bagi Erik ten Hag sudah menumpuk terutama lini belakang yang keropos perlu pembenahan sesegera mungkin dengan mendatangkan bek tengah baru. 

Kiper juga perlu mendapatkan pertimbangan karena Andre Onana masih tidak menunjukkan performa yang diharapkan sejauh ini dalam menjaga gawang United. 

Salam bola @hensa17. 

#MUFC

#TenHag