Ada Apa dengan Manchester City dan Tendangan Penalti Membuyarkan Kemenangan

Manchester City kembali meraih hasil mengecewakan ketika mereka hanya bermain imbang 2-2 menghadapi Crystal Palace pada pekan ke-17 Premier League di Etihad, Sabtu (16/12/23). 

Skuad asuhan Pep Guardiola itu sebenarnya sudah unggul 2-0, tapi pada menit ke-76 lahir gol Crystal Palace dan tendangan penalti pada masa injury time membuyarkan kemenangan City. 

Penalti dari aksi Michael Olise di masa tambahan waktu itu seakan menggambarkan kebangkitan Crystal Palace yang tak henti terus berupaya untuk menyamakan kedudukan. 

Crystal Palace akhirnya berhasil meraih hasil imbang 2-2 di kandang Manchester City sehingga membuat sang juara bertahan hanya meraih satu kemenangan dalam enam pertandingan terakhirnya. 

Baca juga: Tottenham Hotspur Raih Kemenangan Penting di City Ground Nottingham

Tuan rumah sempat unggul berkat gol dari Jack Grealish dan Rico Lewis membawa City unggul 2-0 sampai dengan 15 menit sebelum laga berakhir. 

Namun dua gol Crystal Palace hasil aksi dari Jean-Philippe Mateta dan Olise tersebut membuat tim asuhan Pep Guardiola frustrasi karena mereka kembali menuai hasil imbang. 

Dengan hasil imbang ini Manchester City tetap berada di urutan keempat klasemen dengan 34 poin. Mereka tertinggal tiga poin dari Liverpool yang ada di puncak klasemen dengan 37 poin. 

Baca juga: AC Milan Singkirkan Newcastle United ke Babak 16 Besar Liga Champions

Namun The Reds masih menyisakan satu pertandingan kandang melawan Manchester United pada hari Minggu 17 Desember 2023. 

Pasukan Guardiola ini juga harus mengikuti ajang yang berlangsung di Arab Saudi yaitu Piala Dunia Antarklub FIFA 2023. 

Baca juga: Pep Guardiola dan Erik ten Hag Hadapi Pekan Berat Kompetisi Premier League

Sebagai juara Liga Champions Eropa yang menjadi unggulan, mereka langsung menjalani babak semifinal pada Selasa 19 Desember 2023. 

Agenda mereka benar-benar sangat padat sehingga hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi pelatih Pep Guardiola. Usai kejuaraan Piala Dunia Antar klub FIFA, sudah menunggu laga Boxing Day.

Menghadapi Crystal Palace skuad City turun tanpa Erling Haaland yang sedang cedera. Tanpa Haaland sangat terasa ketajaman City sedikit berkurang. 

Pep Guardiola membuat sembilan perubahan dalam susunan pemain mereka yang turun sebagai starter dari tim yang mengalahkan Crvena zvezda 3-2 pada Rabu malam di Liga Champions. 

Pada skuad starter malam itu hanya Rico Lewis dan Jack Grealish yang mempertahankan posisi mereka. Selebihnya adalah pemain dengan tenaga segar. 

Sedangkan untuk skuad Crystal Palace, ada lima perubahan dari tim yang kalah 1-2 dari Liverpool pekan lalu. Salah satunya, kiper Dean Henderson melakukan starter pertamanya di Premier League bersama Crystal Place. 

Laga baru berjalan 5 menit hampir saja skuad tuan rumah membuka skor ketika sundulan Julian Alvarez masih melebar karena berhasil ditepis kiper Palace, Dean Henderson.

Begitu pula peluang emas dari Ruben Dias dengan melepaskan tendangan jarak jauhnya melambung melewati mistar gawang. 

Satu peluang lainnya tembakan Rodri berhasil diblok oleh Marc Guehi sehingga terhindar dari kebobolan. 

Akhirnya gol yang mereka tunggu lahir juga pada menit ke-24 melalui kaki Jack Grealish. 

Winger ulet ini mencetak gol ke sudut bawah gawang Henderson setelah mendapat umpan dari Phil Foden. 

Gol ini bagi Grealish adalah kreasinya untuk mencetak gol dalam tiga penampilan Liga Premier berturut-turut untuk pertama kalinya. 

Manchester City terus mendominasi permainan sepanjang babak pertama. Keunggulan mereka 1-0 bertahan hingga turun minum. 

Pada babak kedua, City masih tetap dominan. Mereka pantas menggandakan keunggulan hanya 9 menit kemduian saat babak kedua dimulai tepatnya di menit 54 melalui Rico Lewis.

Umpan cerdas dari Phil Foden di dalam kotak penalti berhasil dimanfaatkan oleh Lewis. Tembakannya menembus gawang ke sudut kiri bawah. Ini adalah gol pertama Rico Lewis di ajang Premier League.

Menyimak jalannya laga City merasa lebih aman bisa meraih 3 poin penuh. Namun ternyata Crystal Palace mengejutkan mereka yang hadir di Stadion Etihad. 

Meskipun City tampak memegang kendali penuh pertandingan, tetapi Crustal Palace ternyata mampu memperkecil ketertinggalan di sisa waktu 14 menit. 

Sosok Jeffrey Schlupp menerima umpan panjang di sisi kiri dan melaju ke area penalti sebelum memberikan umpan kepada Mateta untuk mencetak gol. Skor City masih unggul 2-1 atas Palace. 

Momen menyakitkan itu hadir pada menit ketiga masa tambahan waktu ketika Palace mendapat hadiah penalti atas pelanggaran Foden terhadap Mateta di area penalti mereka. 

Olise tidak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Tendangan penaltinya menembus gawang Ederson untuk menyamakan kedudukan menjadi imbang 2-2. 

Bagi City ini adalah hasil yang buruk. Boleh dikatakan bermain imbang dengan rasa kekalahan karena mereka harus kehilangan dua poin. Dan sejauh ini mereka total sudah kehilangan delapan poin akibat bermain imbang. 

Sejumlah cemoohan dari para Fans City di tribun tuan rumah terdengar seiring bunyi peluit panjang dari wasit. Ini adalah penampilan buruk City yang tidak seperti biasanya justru terjadi di kandang sendiri. 

Tampaknya Pep Guardiola harus mulai memeras otak bagaimana memecahkan dilema Manchester City terutama pada lini tengah mereka. 

Pep Guardiola harus segera berbenah jika ingin tetap bersaing untuk mempertahankan gelar Premier League yang mereka raih pada musim lalu. 

Salam bola @hensa17.