Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Shin Tae-yong Kontraknya Diperpanjang bersama Timnas Garuda, Pantaskah?

11 Oktober 2023   05:20 Diperbarui: 11 Oktober 2023   11:47 1141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shin Tae-yong pelatih Timnas Garuda ketika berada di Stadion Manahan Solo (Foto Kompas.com/Ervan Yudhi Tri Atmoko)

Begitu pula coach Shin berhasil mencatatkan sejarah untuk pertama kalinya skuat Garuda lolos ke ajang putaran final Piala Asia U23. 

Selain dua prestasi tersebut, secara faktual performa dari skuat Timnas Indonesia semakin menunjukkan perkembangan sangat pesat dilihat dari ranking FIFA yang mulai meningkat. 

Kita mungkin bisa melihat bagaimana coach Shin Tae yong membangun skuat Timnas Indonesia dengan cerdas. Beberapa kelemahan yang selama ini ada perlahan mulai diperbaiki. 

Kelemahan yang paling menyolok adalah di lini belakang yang kerapkali mengalami kebobolan dari umpan silang dan bola-bola set piece, baik dari tendangan bebas maupun tendangan penjuru. 

Shin Tae yong mulai membangun skuad Timnas dari lini belakang terlebih dulu. Filosofi sederhana dengan memperkuat lini belakang akan membuat para penyerang bermain nyaman untuk mencetak gol. 

Kehadiran beberapa pemain seperti Elkan Baggott, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Shandy Walsh adalah untuk memperbaiki kinerja lini belakang ini yang lemah dalam mengantisipasi bola-bola lambung. 

Duet bek tengah Jordi Amat dan Elkan Baggott plus pemain muda Rizky Ridho telah membuat lini belakang terasa aman dari ancaman bola lambung lawan. 

Apalagi tinggi badan mereka rata-rata di atas 180 cm, bahkan Elkan Baggott memiliki tinggi tubuhnya 196 cm. 

Upaya Shin Tae yong mengambil pemain-pemain Eropa keturunan Indonesia adalah salah satu cara cerdas untuk mendongkrak performa dari Timnas Indonesia. 

Para pemain-pemain Eropa keturunan Indonesia tentu saja memiliki kemampuan lebih, karena mereka berkompetisi di negara yang sepak bolanya lebih maju dari Indonesia. 

Selain mereka yang banyak mengisi posisi-posisi penting di lini belakang Timnas Garuda, beberapa pemain muda kita juga mulai berperan penting seperti Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun