Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar mendeklarasikan sebagai pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden dalam Pilpres 2024 yang berlangsung 14 Februari 2024.Â
Dalam acara deklarasi tersebut yang berlangsung di Hotel Majapahit Surabaya dihadiri oleh KetuaUmum Partai Nasdem, Surya Paloh beserta seluruh jajaran pengurusnya.Â
Begitu pula hadir semua pengurus Partai Kebagkitan Bangsa yang langsung menyaksikan Ketum mereka, Muhaimin Iskandar menjadi pendamping Anies Baswedan.Â
Sementara itu Presiden PKS Ahmad Syaikhu tidak hadir dalam acara deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar tersebut.Â
Tidak hadirnya Ahmad Syaikhu mengundang banyak pertanyaan bagi mereka yang hadir di sana. Bahkan banyak yang menduga sikap PKS yang belum sepenuhnya setuju dengan perjodohan ini. Â
Siang itu di Hotel Majapahit Surabaya, kehadiran PKS dalam deklarasi diwakili oleh Sekretaris Jenderal mereka, Aboe Bakar Al Habsyi dengan membawa 10 orang pengurus lainnya.Â
Menurut Aboe Bakar, deklarasi pasangan Anies-Cak Imin ini sudah dibicarakan dengan rinci kendati dalam waktu singkat.Â
"Alhamdulillah kita istikamah kita bersama Anies, NasDem dan sekarang datanglah satu, saya berharap yang satu tidak keluar, semoga bersama," demikian kata Aboe Bakar seperti dilansir CNNIndonesia.com (2/9/23).Â
Tidak ada kabar yang jelas mengapa Presiden PKS tidak bisa hadir dalam acara deklarasi tersebut. Namun dari kabar terakhir, Ahmad Syaikhu sebagai Pemimpin PKS akan memberikan jumpa pers pada sore ini di Jakarta.Â
Seperti kita ketahui bersama bahwa Anies merupakan bakal calon presiden yang diusung Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang terdiri dari NasDem, Demokrat dan PKS.Â