Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Debut di Anfield dapat Hadiah Kartu Merah, Malang Nasib Alexis Mac Allister

20 Agustus 2023   05:48 Diperbarui: 20 Agustus 2023   06:19 540
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sungguh malang nasib Alexis Mac Allister harus mendapatkan hadiah kartu merah ketika pemain rekrutan baru Liverpool ini melakukan debutnya bermain di Anfield untuk laga kandang pertama menghadapi Bournemouth. 

Banyak yang berpendapat bahwa kartu merah tersebut tidak perlu karena pelanggaran Mac Allister tidak terlalu berbahaya. Mungkin cukup hanya dengan kartu kuning. 

The Reds harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-58 setelah momen Mac Allister mendapat hadiah kartu merah langsung oleh wasit Thomas Bramall. 

Sebenarnya bisa kita lihat dalam tayangan ulang itu adalah pelanggaran yang bisa dikatakan biasa saja tidak ada unsur sengaja mencelakai lawan. 

Mac Allister memang terlambat menghalau bola saat berduel dengan gelandang Bournemouth, Ryan Christie. 

Saat itu kaki kirinya terlihat mengenai tulang kering kaki Ryan yang sudah lebih dulu menyentuh bola. 

Wasit langsung memberikan kartu merah dengan pelanggaran tersebut. Kendati masih sempat melakukan revies melalui VAR, tetapi wasit Thomas Bramall tetap dengan endiriannya, kartu merah. 

Wasit berpendapat bahwa kaki Mac Allister terlalu tinggi sehingga menyentuh dengan keras pada tulang kering Ryan Christie

Pelatih Juergen Klopp berupaya melakukan banding dengan kejadian ini agar kartu merah tersebut ditinjau ulang. 

Jika bandingnya bisa diterima komisi wasit, maka kartu merah tersebut bisa berubah menjadi kartu kuning. 

Insiden kartu merah Mac Allister tersebut menjadi pembicaraan banyak pengamat dunia sepak bola di Inggris. 

Misalnya mantan wasit Liga Premier, Mike Dean mendukung keputusan wasit Thomas dan menyebutnya bahwa itu jelas kartu merah. 

Berbeda dengan Mike Dean, mantan pemain Piala Dunia Timnas Inggris, Garry Lineker berpendapat bahwa keputusan wasit malam itu tidak tepat. 

Dalam medsos miliknya Twitter.com/GarryLineker (19/8/23), Lineker menyatakan: 

"Mac Allister mendapat kartu merah tapi itu adalah omong kosong. Wasit dan VAR di Anfield mengalami hari yang buruk," tulis Lineker di medsos miliknya tersebut. 

Menurut Lineker itu adalah benturan yang masih 50-50 yang artinya masih pelanggaran normal. 

Artinya pelanggaran yang dilakukan tidak benar-benar keras atau berniat untuk mencederai lawan. 

Namun wasit Thomas Bramall menganggap bahwa itu adalah pelanggaran berbahaya dan harus mendapatkan kartu merah bagi Mac Allister. 

Pelatih Klopp benar-benar mengupayakan untuk bisa mendapatkan keringanan dari bandingnya sehingga MacAllisterbisa bebasdari kartu merah yang dia dapatkan, minimal hanya mendaptkan kartu kuning. 

Hal ini sangat penting bagi skuad Liverpool yang tengah mengalami krisis lini tengah mereka setelah kepergian Fabinho dan Jordan Henderson dari Anfield. 

Beberapa pemain saat ini masih mengalami cedera seperti Thiago Alcantara dn Curtis Jones. Namun Stefan Bajcetic sudah terlihat ada di bangku cadangan dalam laga malam itu. 

Dalam laga tersebut Liverpool berhasil menang 3-1 atas Bournemouth melalui gol-gol yang dicetak oleh trio penyerang mereka yaitu Luis Diaz, Mohamed Salah dan Diogo Jota. 

Laga baru berjalan 3 menit The Reds sempat tertinggal dari gol cepat pemain Bournemouth, Antoine Semenyo yang memberi The Cherries keunggulan mengejutkan. 

Namun Liverpool tetap konsisten bermain menyerang dengan keunggulan penguasaan bola hampir 70 persen dan gol hanya tinggal menunggu waktu saja. 

Luis Diaz akhirnya berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-27. Selanjutnya hanya butuh waktu 9 menit Mohamed Salah mencetak gol dari tembakan penalti untuk keunggulan 2-1. 

Tembakan Mohamed Salah sempat diblok kiper Bournemouth, Neto. Namun bola yang bergulir ke lapangan berhasil ditendang kembali membobol gawang lawan. Keunggulan Liverpool 2-1 bertahan hingga turun minum. 

Pada babak kedua Mac Allister mendapat kartu merah pada menit ke-58 dan Liverpool harus bermain dengan 10 pemain. 

Namun mereka tetap menguasai pertandingan dan kembali mendapatkan gol melalui kaki Diogo Jota pada menit ke-62. 

Setelah gol ketiga ini, Klopp memberikan kesempatan debut bagi pemain baru Liverpool asal Jepang, Wataru Endo yang mereka datangkan dari klub Bundesliga, Stuttgart. 

Endo cukup berhasil melakukan debutnya yang malam itu menggantikan posisi dari Cody Gakpo sebagai gelandang penyeimbang transisi permainan. 

Klopp terlihat puas dengan performa Endo dalam perannya sebagai gelandang bertahan. Apalagi Liverpool berhasil mempertahankan keunggulan mereka. 

Kedudukan 3-1 untuk kemenangan Liverpool bertahan hingga laga usai. Dengan kemenangan ini Liverpool berada pada posisi 4 pada klasemen sementara Premier League. 

Salam bola @hensa17. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun