Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Meraih Piala Super 2023, Manchester City Tundukkan Sevilla dalam Drama Adu Penalti

17 Agustus 2023   04:49 Diperbarui: 17 Agustus 2023   08:02 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Piala Super Eropa 2023 berlangsung di Stadion Karaiskakis, Piraeus, Yunani, Kamis (17/8) pukul 02.00 WIB. Laga ini mempertemukan Juara Liga Champions, Manchester City melawan Juara Liga Eropa, Sevilla. 

Hasil laga berakhir dengan drama adu penalti untuk kemenangan Manchester City 5-4 setelah dalam 90 menit mereka bermain imbang 1-1. 

Semua pemain City yang menjadi Algojo adu penalti tersebut berhasil membobol gawang Sevilla. 

Sementara itu pemain Sevilla hanya 4 Algojo mereka yang berhasil mencetak gol sedangkan Nemanja Gudelj gagal mengeksekusi penalti sebagai penembak ke-5. 

Tendangannya membentur mistar gawang dan sekaligus memberi Pep Guardiola gelar Piala Super keempatnya atau gelar pertama bagi Manchester City. 

Pep Guardiola menjadi pelatih pertama yang memenangkan Piala Super UEFA dengan tiga tim berbeda setelah membawa Barcelona (2009, 2011) Bayern (2013) dan Manchester City (2023) untuk meraih trofi.

City telah menjadi klub ke-25 yang mengangkat trofi dan pemenang baru untuk pertama kalinya meraih Piala Super, sejak Bayern pada 2013, juga ketika mereka dilatih oleh Guardiola. 

Dalam laga malam itu, Sevilla justru mampu unggul lebih dulu 1-0 pada menit ke-26 ketika umpan silang dari bek asal Argentina, Marcos Acuna mampu ditanduk Youssef En-Nesyri yang membobol gawang City yang dikawal, Ederson. 

Skor 1-0 untuk keunggulan Sevilla bertahan hingga turun minum. Pada babak kedua akhirnya skuad asuhan Pep Guardiola itu berhasil menyamakan kedudukan jadi 1-1 pada menit ke-63. 

Umpan terukur Rodri yang mengarah ke tiang jauh mampu diarahkan Cole Palmer lewat sundulan ke pojok gawang yang mengecoh kiper, Sevilla, Yassine Bounou. 

Manchester City, untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka berhasil merebut gelar Liga Champions setelah mengalahkan Inter Milan 1-0 pada laga final yang berlangsung pada 11 Juni 2023 lalu. 

Sementara itu Sevilla berhasil merebut gelar ketujuh mereka di ajang Liga Eropa setelah menang dalam drama adu penalti dengan skor 4-1 (1-1) atas klub Serie A, Italia, AS Roma. 

Kemenangan City dalam laga ini bagi Pep Guardiola begitu berarti. Karena bagi mereka ini adalah untuk pertama kalinya berhasil merebut Trofi ajang UEFA Super Cup 2023. 

The Citizens dan Sevilla total sudah empat kali bertemu dalam sejarah ajang kompetisi Eropa yaitu di fase grup Liga Champions musim 2015/2016 dan musim 2022/2023. 

The Citizens tampil digdaya dengan memborong empat kemenangan atas wakil Spanyol tersebut. 

Dengan catatan itu, dari awal Erling Haaland dan kawan-kawan memang layak diunggulkan untuk memenangkan trofi Eropa ini. 

Namun seperti banyak pengamat berpendapat bahwa skuad Los Nervionenses, Sevilla telah memberikan perlawanan sangat ketat menghadapi Manchester City. 

Pertahanan mereka sangat kokoh berlapis dengan penjagaan man to man marking yang ketat. Hampir setiap serangan City selalu terbentur benteng kuat Sevilla. 

Pep Guardiola menggunakan formasi 4-2-3-1 menghadapi laga itu. Dia membuat empat perubahan, dengan menurunkan Kovacic, Gvardiol, Grealish dan Palmer sebagai starter. 

Sementara itu Lewis dan Alvarez dudk di bangku cadangkan. Bernardo Silva absen karena sakit dan Kevin de Bruyne absen karena cedera. 

City bermain tanpa Kevin de Bruyne sangat terasa perbedaannya. Terutama Erling Haaland merasa kehilangan umpan-umpan yang memanjakannya dari De Bruyne. 

Apalagi kabar terakhir De Bruyne kemungkinan akan absen lama selama musim tahun 2023 ini. Kendati demikian perannya berhasil digantikan sosok Mateo Kovacic. 

City sangat dominan dalam laga ini dengan menguasai permainan sebanyak 70 persen penguasaan bola. 

Ada 23 tembakan ke arah gawang, sebanyak 7 tembakan on target, 3 tembakan off target dan 13 tembakan berhasil diblok lawan. 

Kendati demikian Sevilla berhasil meredam setiap serangan City. Mereka bahkan beberapa kali melakukan serangan balik yang mengancam gawang Ederson. 

Paling tidak kiper City asal Argentina ini berhasil melakukan penyelamatan penting sebanyak 4 kali mementahkan tembakan para penyerang Sevilla. 

Selamat kepada Manchester City menambah koleksi gelar mereka dengan keberhasilannya meraih Piala Super Eropa 2023. 

Salam bola @hensa17. 

#SuperCup

#Haaland

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun