Juara Community Shield, Arsenal Kandidat Penantang Serius Manchester City di Premier League

Community Shield selalu menghadirkan laga yang penuh dengan dramatis. Laga Arsenal menghadapi Manchester City di ajang tersebut berakhir dengan duel adu penalti untuk kemenangan The Gunners 4-1. 

Laga yang berlangsung, Minggu (6/8/23) malam WIB di Wembley Stadium tersebut sangat seru ketika Manchester City sempat memimpin 1-0 pada menit ke-77 berkat tembakan Cole Palmer. 

Sosok Palmer, pemain berusia 21 tahun itu melakukan tendangan brilian ke sudut tiang jauh yang luar biasa memanfaatkan asis Phil Foden. 

Pemain anggota skuad Inggris U21 ini tampaknya akan menghadapi musim yang bersinar bersama City. 

Baca juga: Andre Onana, Giliran Kena Hujatan Akibat Blundernya di Old Trafford

Namun Trofi yang sudah ada di depan mata bagi skuad Pep Guardiola tersebut akhirnya tertunda. 

Adalah penyerang baru Arsenal, Leandro Trossard berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-101 waktu normal. 

Gol di ujung laga tersebut membuat kedua tim harus melakukan adu penalti untuk menentukan pemenang bagi trofi Community Shield tahun 2023. 

Baca juga: Rasmus Hojlund Resmi Tandatangan Kontrak 5 Tahun dengan Manchester United

Dalam drama adu penalti itu Arsenal berhasil menang 4-1 atas Manchester City. Dua pemain City, Kevin de Bruyne dan Rodri gagal menjebol gawang Arsenal. Hanya Bernardo Silva yang berhasil mencetak gol. 

Sedangkan 4 algojo Arsenal semuanya berhasil mencetak gol yaitu Martin Odegaard, Leandro Trossard, Bukayo Saka dan Fabio Vieira sehingga skor akhir 4-1 untuk Arsenal. 

Baca juga: Lagi-lagi Harry Maguire, Dibentak Onana dan Dihujat Netizen

Dengan keberhasilan meraih trofi Community Shield ini, pasukan asuhan Mikel Arteta dalam kondisi yang sudah siap mental menghadapi kompetisi Premier League pada medio Agustus sebagai musim baru.

Bagi skuad Manchester City kegagalan ini patut menjadi catatan serius. Pep Guardiola tidak boleh mengesampingkan skuad Arsenal pada musim ini. 

Mereka adalah penantang yang bisa mengancam posisi City dalam perebutan gelar Premier League. 

Dalam laga tersebut Arsenal menurunkan semua pemain terbaiknya termasuk rekrutan baru mereka seperti Kai Harvertz yang direkrut dari Chelsea. 

Pep Guardiola, pelatih City usai laga tersebut mengatakan seperti dilnasir Skysports (6/8/23) : 

"Selamat kepada Arsenal, kami sudah dekat meraih trofi itu. Namun dalam 15-20 menit terakhir babak pertama mereka lebih baik. Babak kedua kami jauh, jauh lebih baik. Kami memainkan babak kedua yang sangat bagus." 

Namun Guardiola kini harus membiasakan diri dengan waktu tambahan yang lama. 

Bisa jadi karena hal itu para pemainnya kehilangan fokus untuk mempertahankan keunggulan. 

Sekarang pertandingan akan menjadi 100 menit itu karena perpanjangan waktu tambahan yang lebih lama. 

Namun itulah sepak bola harus selalu siap menghadapi perubahan aturan dan siap menjalaninya dengan baik. 

Sementara Mikel Arteta menyambut kemenangan ini dengan suka cita. 

Wajar jika Arteta merasakan sikap optimis menghadapi musim kompetisi Premier League tahun 2023-2024. 

Mikel Arteta usai laga meluapkan kegembiraannya seperti dilansir Skysports di atas: 

"Rasanya luar biasa, tidak ada yang lebih baik daripada memenangkan trofi di Wembley melawan tim terbaik di dunia, terutama dengan cara kami melakukannya." 

Ingat kompetisi yang lebih ketat masih belum berlangsung. 

Arsenal harus lebih siap pada musim ini kembali bersaing dengan Juara bertahan Manchester City meraih juara Premier League. 

Salam bola @hensa17.