Akhirnya gadis berusia 24 tahun ini harus terhenti untuk melangkah ke final Japan Open 2023 usai takluk dari tunggal putri China, He Bing Jiao, pada Sabtu (29/7) di Yoyogi Gymnasium, Tokyo.Â
Sebenarnya pada gim pertama Jorji sebagai unggulan ke-7 bermain sangat meyakinkan di gim pertama dengan unggul telak 21-11 atas He Bing Jiao yang tercatat sebagai unggulan kelima di ajang ini.
Pada gim kedua Jorji terus berupaya mengembangkan permainan cepat seperti di gim pertama tapi begitu banyak kesalahan karena stamina tidak mendukung. Dia harus menyerah dengan skor tipis 19-21
Pada gim ketiga Jorji benar-benar habis. He Bing Jiao tidak menyia-nyiakan momen ini untuk meraih kemenangan telak dengan skor 21-19.Â
Pada final tunggal putri, Bing Jiao berhadapan melawan An Se Young yang menjadi unggulan kedua di turnamen ini. Se Young sendiri lolos ke final dengan menundukkan Tai Tzu Ying dengan skor 21-17 dan 21-12.Â
Tentu saja pertandingan di babak semi final ini menjadi pelajaran berharga bagi Jorji. Tidak mudah mempertahankan permainan ketat penuh power dalam sebuah turnamen yang harus berlaga setiap hari.Â
Tetap semangat untuk Jorji. Masih banyak ajang-ajang di depan yang harus dihadapi. Bravo Merah Putih.Â
Salam badminton @hensa17.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H