Selain itu ada rasa yang khas dari Bakso Malang yaitu kuahnya sangat gurih karena diolah dengan kandungan kaldu yang lezat.
Selain Bakso Malang, varian bakso nusantara yang juga sanga terkenal adalah Bakso Solo. Bakso yang asalnya dari kota Solo ini sangat terkenal pada olahan kuah kaldunya dengan irisan tetelan daging sapi sebagai penambah cita rasa dari varian bakso ini.
Dari ragam bentuknya, bakso juga memiliki berbagai jenis seperti bakso bulat, bakso gepeng, bakso urat yang permukaannya kasar, bakso beranak, bakso balungan.
Bakso bulat pada umumnya sudah banyak orang-orang mengenalnya karena bakso bulat adalah bentuk akso pada umumnya baik yang terbuat dari daging sapi maupun ikan dan daging ayam.
Bakso gepeng, sesuai dengan namanya, menjadikannya jenis bakso dengan bentuk yang unik sehingga menarik perhatian para penggemar bakso.
Bakso ini berasal dari kota Pontianak. Dengan bentuk gepeng, bakso ini disajikan dengan kuah kaldu sapi yang gurih dan tambahan bawang goreng sebagai pelengkap untuk menambah cita rasa pada bakso.
Bakso balungan adalah bakso yang sangat populer di Demak. Bakso ini bernama bakso balungan karena kuliner Nusanara ini disajikan dengan kandungan balungan atau tulang sebagai pelengkapnya.
Cita rasa yang dihasilkan bakso balungan atau tulang ini lebih nikmat dan gurih dengan rasa yang khas. Sajian bakso ini pun sama seperti bakso pada umumnya.
Bakso cuanki adalah bakso yang merupakan kuliner khas Bandung. Ada yang unik dari bakso cuanki, ternyata kata cuanki itu rupanya singkatan dari “cari uang jalan kaki” hadeuh aya-aya wae.
Bakso cuanki ini berisi bakso dengan pelengkap tahu dan mie sesuai dengan selera masing-masing individu. Sesuai dengan namanya bakso cuanki, cari uang dengan jalan kaki, sehingga banyak ditawarkan oleh penjual keliling yang jalan kaki.
Makan bakso itu menyehatkan karena bakso mengandung nilai gizi bermutu. Hanya saja tetap kita menyantap kuliner ini jangan berlebihan.
