Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Melihat Penampilan Gregoria Mariska yang Berbeda

31 Maret 2023   03:22 Diperbarui: 31 Maret 2023   03:43 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gregoria Mariska Tunjung semakin menampilkan performa yang semakin matang selama tur Eropa ini. Sejak di All England, India Open, Swiss Open dan kini di Madrid Spain Masters 2023. 

Pada babak 16 besar di ajang BWF World Tour Super 300 Madrid Spain Masters, Jorji beradu mental menghadapi pemain putri asal Korea Selatan, Kim Ga Eun. Pertarungan mereka harus melewati tiga gim yang mendebarkan. 

Dalam sejarah pertemuan mereka sebelumnya, Jorji masih unggul 4-0 atas Kim Ga Eun. Tampaknya pemain putri asal Korea Selatan ini bertekad ingin meraih poin pertamanya atas Jorji di pertemuan mereka yang ke-5. 

Namun ternyata gagal dan Jorji kembali memenangkan laga walaupun penuh dengan momen-momen dramatis terutama di gim ketiga. 

Gregoria Mariska, tunggal putri terbaik Indonesia yang memiliki ranking 12 Dunia saat ini harus mengawali laga alot pada gim pertama. 

Kim Ga Eun benar-benar memberikan perlawanan sangat ketat. Langsung pada awal-awal laga, Jorji sempat tertinggal, tetapi mampu menyamakan kedudukan menjadi 8-8. 

Kendati demikian, Kim Ga Eun berhasil menutup interval gim pertama dengan 11-8.  PutriKorsel yang tingginya 172 cm ini selanjutnya melaju tak terkejar sampai kedudukan 17-8. 

Jorji berupaya mengejar tetapi gadis Wonogiri ini hanya mampu menambah 4 angka untuk menerima kekalahan di gim pertama dengan 12-21.

Pada gim kedua Jorji menunjukkan kematangan bermain dengan meenekan lebih intens melalui lob-lob serangnya. Duel alot kembali terjadi padagim kedua ini. 

Setelah kedudukan sama kuat 3-3, Jorji tidak terbendung terus melesat mengumpulkan angka. Menutup interval gim kedua dengan skor 11-7. 

Setelah itu Jorji terus unggul sama sekali tidak tersentuh Kim untuk menyamakan kedudukan. Unggul hingga skor 17-10 dan akhirnya 20-14 sebelum akhirnya menutup gim kedua dengan kemenangan 21-14. Laga harus berlanjut rubber games. 

Pada gim penentuan ini Jorji langsung unggul 8-4, 10-6 tapi berhasildidekati pada skor 11-9 di interval gim ketiga ini. Hanya selisih 2 angka saja. 

Bahkan melalui satu tangan Kim berhasil menyamakan kedudukan menjadi 12-12. Pada posisi ini banyak sekali pukulan-pukulan Jorji yang keluar karena salah sendiri. 

Kim Ga Eun bisa menambah poin dan semakin menjauh dari perolehan angka Jorji yang tertinggal 14-17. Pada momen-momen inilah terlihat kematangan mentalitas sosok Jorji. 

Dengan kepercayaan tinggi akhirnya Jorji berhasil meraih tiga angka secara beruntun untuk menyamakan kedudukan 17-17. Namun Kim Ga Eun kembali menemukan kekuatannya untuk meraih 3 angka beruntun untuk unggul 20-17. 

Jorji ada pada momen kritis karena Kim hanya butuh satu angka saja untuk menyudahi gim ini bagi kemenangannya. 

Ternyata ketinggalan 17-20 belum akhir bagi Jorji. Gadis kelahiran tahun 1999 ini benar-benar memiliki mental baja yang akhirnya mampu meraih 3 angka penting untuk menyamakan kedudukan 20-20. 

Terjadilah setting sebagai penentu kemenangan dengan selisih dua angka. Jorji bahkan langsung unggul 21-20 sehingga hanya butuh satu angka untuk memenangkan laga ini, tetapi Kim Ga Eun berhasil menyamakan kedudukan 21-21. 

Kembali Jorji meraih angka penting untuk keunggulan menjadi 22-21. Tekanan ada pada kubu Kim Ga Eun yang akhirnya pemain putri Korea Selatan ini kembali harus menyerah dengan skor 21-23 dari Jorji. 

Sungguh laga tersebut sangat dramatis karena menunjukkan permainan bagi kedua pemain yang memberikan gambaran mentalitas mereka di tengah lapangan. 

Gregoria Mariska unggulan ke-5 di ajang ini, menunjukkan kemajuan yang sangat pesat dalam menghadapi momen poin-poin kritis selama pertandingan. 

Kemenangan di 16 besar atas Kim membawanya lolos ke perempat final dan akan menghadapi pemain putri asal Denmark, Line Christopherson. 

Putri Denmark ini terakhir kalah dari Jorji pada ajang India Open 2023 yang lalu sehingga peluang Jorji sangat besar memenangkan laga ini. Selamat berjuang Gregoria Mariska Tunjung. 

Bravo Merah Putih @hensa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun