Sementara Newcastle melakukan serangan total dengan penguasaan bola sebanyak 60 persen. Dengan 15 tembakan membombardir kiper Keylor Navas yang menjaga gawang Forest.
Ketika laga memasuki menit ke-90 hampir semua penonton di Stadion City Ground itu memperkirakan laga berakhir imbang. Namun momen hukuman penalti bagi tuan rumah terjadi pada detik-detik akhir.
Alexander Isak, striker Newcastle berhasil menunaikan tugasnya sebagai algojo penalti dramatis tersebut. Newcastle mendapatkan 3 poin teramat penting ini.Â
Dalam catatan Premierleague.com (17/3/23), Newcastle United memenangkan pertandingan tandang Liga Premier dengan gol pada menit ke-90 untuk pertama kalinya sejak Desember 2015.Â
Saai itu mereka bertanding melawan Tottenham Hotspur dan aktor kemenangan adalah Ayoze Perez yang mencetak gol penalti di White Hart Lane.
Usai laga tersebut, Manajer Newcastle, Eddie Howe mengatakan kepada Premierleague.com (17/3/23):
"Ada banyak hal dalam pertandingan itu, penuh aksi. Ada waktu sepuluh atau 15 menit di mana kami kehilangan arah dan fokus kami, tetapi selain itu kami mendominasi.
"Ini adalah kemenangan besar dan saya pikir kami pantas mendapatkannya, kami bermain sangat baik. Kembali selalu merupakan cara yang bagus untuk menang dan karakter yang ditunjukkan dalam tim sangat menyenangkan."
Demikian Eddie dengan penuh suka cita menyambut kemenangan tim asuhannya di kandang Forest. Newcastle pada musim kompetisi tahun ini bermain sangat mengesankan selalu konsisten ada pada posisi 5 besar.
Sementara itu Steve Cooper, Manajer Forest tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Terutama hukuman tendangan penalti pada masa injury time itu teramat menyakitkan.
Menurut Cooper penalti  itu selalu merupakan cara terburuk untuk kalah. Cooper juga merasa kecewa dengan momen penalti tersebut.
