Sebuah puisi yang sangat indah. Sobekan kertas dari buku tulis yang berisi puisi Prasaja hingga saat ini masih disimpannya rapi.Â
Setiap membaca puisi ini, Anindia hanya bisa tersenyum sendiri. Dia juga teringat sebuah lagu dengan judul Buku Ini Aku Pinjam, seakan mewakili perasaan dirinya dan Prasaja.Â
Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=f8rq4WxeWpo&ab_channel=IwanFalsMusica.Â
Pada secarik kertas itu Prasaja menulis sebuah Puisi sangat romantis:Â
Kelasmu di depan Kantin Sekolah itu masih sepi ketika aku memberikan secarik kertas berisi puisi ini.Â
Kamu hanya tersenyum malu menerimanya.Â
Tetapi ternyata ini bukan puisi. Hanya rangkaian kata-kata tak punya makna.Â
Itu kataku kepadamu saat kau terima secarik kertas sobekan buku tulis bersampul bunga.Â
Jujur sebenarnya aku hanya memunguti kata-kata yang berserakkan mubazir di kolong meja belajarku.Â
Kamu masih juga tidak percaya, jika ini benar-benar bukan puisi. Bacalah dengan seksama. Baca! Bukan puisi kan?Â
Ketika istirahat jam pelajaran pertama, aku menemuimu. Kembali meyakinkanmu bahwa yang aku tuliskan di secarik kertas itu, bukan puisi.Â
Hanya kalimat-kalimat yang tersambung bergandengan tangan yang hambar makna.Â
Namun kamu masih tidak percaya sungguh terlalu.Â