Fakta ini dia dapatkan langsung dari Roby yang ingin bertanggung jawab menikahi putri atasannya.Â
Anindia pada mulanya merasakan sakit hati dengan kejadian ini karena harus menghadapi penghianatan.Â
"Maafkan aku!" Pinta Roby. Gadis cantik berdarah Sunda ini hanya menatap tajam ke arah Roby.Â
Lalu dengan penuh rasa percaya diri, Anin melepas cincin yang melingkar di jari manis tangan kirinya.Â
Menyerahkannya kepada Roby, tunangan yang selama ini dia percayai untuk calon teman hidupnya.Â
Namun yang Anin dapatkan adalah Roby ternyata menyia-nyiakan kesetiaan gadis cantik dan cerdas ini.Â
Anindia masih duduk termenung di teras Apartemen Lantai 12 itu. Dia masih mengingat peristiwa dua tahun yang lalu itu. Peristiwa pahit yang harus hadir dalam hidupnya. Bagaimanapun Anin tidak bisa menghindarinya.Â
Apakah dalam dua tahun ini Anin merasa kehilangan Roby? Tidak, jawaban dari dalam hati gadis itu sangat lantang. Anin tidak pernah merasa kehilangan Roby, karena dia tidak pernah memiliki Roby.Â
Namun anehnya Anin tetap merasa ada yang hilang dari dalam hatinya. Ternyata itu adalah cintanya yang hingga sekarang masih terus mencari keberadaannya.Â
Gadis anggun nan rupawan ini terus mencari cintanya yang hilang. Entah siapa yang mencuri cinta tulusnya. Dia terus mencari.Â
Salam @hensa.Â
Sindangpalay Desa Rahayu 29 Januari 2023.Â