Boss Deschamps akhirnya tidak bisa menonton lagi skuad asuhannya dengan nyaman dengan tertinggal 2 gol ini. Dia membuat dua pergantian yang berani di menit ke-40.
Olivier Giroud dan Ousmane Dembele harus keluar lapangan, Randal Kolo Muani dan Marcus Thuram menggantikan mereka. Dua sosok pemain muda harapan Les Bleus.Â
Itu adalah perubahan yang mengejutkan banyak orang. Juga sesungguhnya merupakan blunder awal dari sosok Didier Deschamps. Banyak yang mengatakan terlalu berani menurunkan pemain-pemain muda di ajang sebesar Piala Dunia.Â
Walaupun pada awalnya mampu membalikkan permainan saat Thuram memberikan harapan yang sangat dibutuhkan untuk mendukung bakat Mbappe.Â
Mbappe mulai menemukan permainannya tidak seperti pada babak pertama yang tidak mampu bergerak karena kawalan sedikitnya dua pemain Argentina.Â
Akhirnya terbukti Mbappe hanya dalam waktu 90 detik yaitu pada menit 80 dan 81 berhasil membuat dua gol penyama kedudukan. Ada satu lag peluang emasnya pada akhir babak kedua tidak berhasil menundukkan Emiliano Martinez.Â
Deschamps tampaknya tidak pernah memikirkan laga ini akan berakhir dengan adu penalti yang mencekam. Terbukti dua penendang penalti tangguh Prancis sudah keluar yaitu Giroud dan Dembele.Â
Hal itu membuat Deschamps paling tidak sudah kehilangan potensi gol dari sosok Dembele dan Giroud ketika Prancis harus berduel dalam adu penalti.Â
Laga final malam itu adalah laga yang banyak membuat orang terpukau karena akhirnya harus mencari juara melalui drama adu penalti.Â
Skor hingga waktu normal 90 menit masih imbang 2-2. Dua gol Argentina berkat Messi dan Angel Di Maria sedangkan Prancis mendapatkan gol dari Kylian Mbappe.
Lalu masuk babak perpanjangan 2 x 15 menit. Pada masa perpanjangan ini Argentina sempat unggul 3-2 berkat gol Messi, tapi Mbappe kembali menyamakan kedudukan menjadi 3-3.