Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Liverpool "Mulai Merangkak" ke Papan Atas Premier League

20 Oktober 2022   05:14 Diperbarui: 20 Oktober 2022   07:53 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liverpool menang 1-0 atas West Ham United berkat sundulan Darwin Nunez (Foto Reuters/Phil Noble). 

Liverpool masih terus merangkak meniti tangga ke papan atas dengan berbagai tantangan cedera pemain. The Reds menang 1-0 atas West Ham United yang berlangsung di Stadion Anfield, Kamis (20/10) dini hari WIB.

Satu-satunya gol Liverpool terjadi pada menit ke-22 lewat sundulan mematikan dari pemain asal Uruguay, Darwin Nunez. 

Pemain muda ini menerima umpan silang berkelas dari Konstantinos Tsimikas dari sisi kiri. Bek The Reds ini memberikan asis cantik yang berbuah gol bagi Nunez. 

Hanya berselang 4 hari setelah mengalahkan juara bertahan Manchester City, Liverpool bertekad untuk mempertahankan performa kebangkitan mereka. 

West Ham adalah tim yang memiliki rekor sangat menyedihkan saat mereka bertanding di Anfield. Sejauh ini The Hammers hanya menang sekali dari 49 perjalanan liga terakhir mereka di kandang Liverpool ini. 

Entah karena rekor buruk inikah sehingga Jarrod Bowen gagal mengeksekusi hadiah tendangan penalti yang mampu ditepis penjaga gawang Alisson Becker. 

Harusnya West Ham berhasil menyamakan kedudukan dengan hadiah penalti tersebut. Hukuman penalti bagi Liverpool terjadi karena Gomez melanggar Bowen di area terlarang.

Wasit baru memutuskan hukuman penalti untuk Liverpool setelah melihat langsung review dari VAR.  

Hasil laga ini juga merupakan rekor David Moyes yang tidak pernah menang di Anfield, terus berlanjut. Bagi Moyes tentu hal yang sangat buruk. 

Apalagi kekalahan tim asuhannya ini membuat Hammers berada di urutan ke-13 dalam tabel klasemen Premier League. 

Sementara kemenangan beruntun Liverpool di Anfield ini berhasil mengangkat mereka berada pada peringkat ketujuh dengan 16 poin, melewati Brighton. 

Hanya berbeda 4 poin saja dari Chelsea yang berada di posisi ke-4 klasemen setelah matchweek ke-12 ini. Sedangkan jarak dengan pemuncak klasemen Arsenal adalah 11 poin. 

Pelatih Juergen Klopp menurunkan skuad sebagai starter dengan membuat lima perubahan dari kemenangan mereka atas City 4 hari yang lalu. 

James Milner, Andy Robertson, Fabinho, Harvey Elliott dan Diogo Jota yang cedera digantikan oleh Trent Alexander-Arnold, Kostas Tsimikas, Jordan Henderson, Darwin Nunez dan Fabio Carvalho. 

Dengan mengusung formasi 4-4-2 menempatkan duet Roberto Firmino dan Darwin Nunez sebagai striker. Duet Amerika Latin ini cukup efeltif dalam permainan Liverpool. 

Mereka mendapat dukungan duet winger Mohamed Salah dan Fabio Carvalho dan dua gelandang yaitu Jordan Hederson dan Thiago Alcantara. 

Selama laga tersebut Liverpool tidak terlalu mendominasi permainan.Mereka hanya menguasai bola sekitar 53 persen saja.

Hanya saja The Reds lebih agresif menyerang yang bisa menjadi gambaran adalah mereka memiliki 8 kali tendangan sudut. 

Dengan 22 peluang tembakan, 7 tembakan tepat sasaran dan satu peluang menjadi gol melalui sundulan kepala Nunez. 

Sementara David Moyes menggunakan sistem 3 bek denganformasi 3-5-2. Malam itu West Ham membuat tiga perubahan dari hasil imbang mereka di Southampton. 

Perubahan yang dimaksud adalah Vladimir Coufal, Emerson dan Lucas Paqueta yang cedera digantikan oleh Kurt Zouma, Flynn Downes dan Pablo Fornals. 

Mereka terlalu banyak melakukan skema bertahan dengan menerapkan serangan balik melalu sayap. 

Dengan cara ini bahkan West Ham ketika tertinggal 0-1 dari gol Nunez, hampir saja menyamakan kedudukan melalui serangan balik yang berbuah hadiah penalti. 

Sangat disayangkan hadiah tendangan penalti tersebut tidak berhasil berbuah gol karena Alisson berhasil menebak arah bola dari tendangan Bowen dengan tepat. 

Dari catatan yang ada, itu adalah penalti kedua yang gagal bagi West Ham pada kompetisi musim ini, setelah kegagalan Declan Rice melawan Nottingham Forest pada matchweek bulan Agustus 2022 lalu. 

Liverpool masih bermain dengan cara yang gugup terutama lini belakang mereka yang masih rapuh. Masih sering terjadi transisi mereka tidak berjalan baik. 

Cederanya Joel Matip dan Ibrahima Konate adalah pukulan besar bagi minimnya bek tengah Liverpool. Krisis bek tangah yang terulang seperti tahun 2019. 

Klopp terpaksa menempatkan Joe Gomez mendampingi Virgil van Dijk di lini belakang The Reds sebagai duet bek tengah. Tidak ada lagi pilihan lain bagi skuad Liverpool yang tengah didera badai cedera. 

Selain pemain belakang, pemain depanpun mengalami cedera yang serius untuk Diogo Jota dan Luis Diaz. Mereka kemungkinan cukup lama untuk kembali bugar dari cedera yang mendera. 

Bahkan kemungkinan dua pemain ini tidak bisa mengikuti Piala Dunia Qatar 2022 terutama bagi Diogo Jota terancam tidak bisa memperkuat Portugal di ajang bergengsi level Dunia tersebut. 

Masalah klasik bagi Liverpool adalah badai cedera seperti pernah mereka alami seperti terjadi pada musim kompetisi tahun sebelumnya.  

Pada pekan berikutnya Liverpool akan bertandang ke markas Nottingham Forest di The City Ground, Nottingham, Sabtu (22/10) pukul 18.30 WIB. Selamat untuk Liverpool. 

Salam bola @hensa. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun