Menariknya kedua pelatih ini sama-sama mengusung formasi andalan dengan pola 4-2-3-1. Dengan mengandalkan seorang striker di depan dan dua winger serta penyerang lobang yang mendukung di belakangnya.Â
Barisan penyerang Manchester United yang terdiri dari winger Anthony Elanga dan Jadon Sancho serta Bruno Fernandez. Mereka mendukung sepenuhnya striker tunggal Marcus Rashford.Â
Sementara Arsenal memiliki striker tajam mantan pemain City, Gabriel Jesus. Dua winger mereka, Gabriel Martinelli dan Bukayo Saka siap mendukungnya. Begitu pula pemain muda asal Norwegia, Martin Odegaard sebagai penyerang lobang.Â
Pada posisi penyeimbang di lini tengah ada duet pivot. Untuk United memiliki duet Christian Eriksen dan Scott McTominay sedangkan Arsenal menurunkan duet Granit Xhaka dan Thomas Partey.Â
Sangat menarik duel pada posisi pivot untuk kedua tim. Mereka sangat berperan sebagai penyeimbang permainan. Mereka juga sangat penting sebagai pagar pertama bagi pertahanan.Â
Bagaimana dengan lini belakang kedua tim ini? Manchester memiliki kiper David de Gea di bawah mistar sementara Arsenal punya Aaron Ramsdale sebagai penjaga gawang Gunners.Â
David de Gea sudah kebobolan 7 gol sedangkan Ramsdale baru 4 gol kebobolan. Gawang mereka sama-sama memiliki dua clean sheet.Â
Kuartet bek mereka sudah banyak teruji dalam 5 laga sebelumnya. Manchester United memiliki 4 bek yang tangguh terdiri dari Lisandro Martinez dan Raphael Varane, duet bek tengah yang semakin kompak. Diogo Dalot dan Tyrell Malacia sebagai full back.Â
Sedangkan Arsenal dengan duet bek tengah William Saliba dan Gabriel Magalhaes serta full back Kieran Tierney dan Ben White. Mereka sangat kokoh menjaga daerah pertahanan Arsenal.Â
Bagi Gunners Arsenal laga ini adalah pembuktian apakah mereka mampu mempertahankan konsistensi permainannya sehingga tetap berada di puncak klasemen.Â
Karena selama 5 laga sebelumnya, Arsenal belum pernah bertemu dengan rival tim papan atas seperti Liverpool, City, Chelsea, Spurs termasuk Manhcester United.Â