Arsenal ke Puncak Klasemen Premier League Usai Menang Telak atas Bournemouth

Arsenal berhasil meraih kemenangan ketiga mereka dalam laga awal Premier League musim ini, ketika pada matchweek ke-3 berhasil menundukkan tuan rumah, AFC Bournemouth dengan skor 3-0. 

Kemenangan ini mengakhiri penantian panjang rekor mereka sejak kampanye Liga Premier musim 2004-2005. Saat itu Arsenal meraih tiga kemenangan berturut-turut di awal musim dengan sempurna. 

Hasil ini juga untuk pertama kalinya sejak musim kompetisi 2003-04, ketika tim asuhan Arsene Wenger tidak terkalahkan sepanjang musim saat itu. 

Baca juga: Inilah Arti dari 2 Gol Gabriel Jesus dalam Debutnya di Emirates Stadium Bersama "Gunners"

Pasukan asuhan Mikel Arteta ini menunjukkan permainan yang stabil dalam 3 laga awal mereka. Gunners terus menunjukkan kekompakan yang luar biasa dengan kolektivitas yang semakin padu. 

Mikel Arteta menurunkan formasi yang sama dengan dua laga sebelumnya sebagai starter. Dengan pola 4-2-3-1,4 bek yang membentengi Aaron Ramsdale adalah kuartet Ben White, Gabriel Megalhaes, William Saliba dan Oleksandr Zinchenko. 

Duet pivot Arsenal juga kompak diisi sosok Thomas Partey dan Granith Xhaka. Mereka adalah pengatur serangan dan menjaga keseimbangan bertahan dengan harmonis. 

Baca juga: Liverpool Tersendat, Juergen Klopp Berpikir Keras dan Kartu Merah Darwin Nunez Saat Debut di Anfield

Duo wingger Bukayo Saka dan Gabriel Marteinelli menunjang striker tunggal Gabriel Jesus yang mendapatkan juga sosok Martin Odegaard sebagai striker kedua dibelakang Jesus. 

Dari 3 laga awal Arsenal, Arteta sudah menurunkan formasi yang tetap sebagai pilihan terbaiknya. Hanya patut dicatat bahwa formasi ini sangat mudah ditebak jika Gunners berhadapan melawan tim 6 besar Premier League. 

Baca juga: Liverpool Vs Crystal Palace, Semua Berpihak pada "Merseyside Merah" Buktikan!

Ada dua pemain paling menonjol dalam laga-laga awal mereka adalah Gabriel Jesus dan Martin Odegaard. Mereka semakin menyatu dengan irama yang senada dalam setiap sentuhan bola mereka. 

Perhatikan bagaimana gol pertama Arsenal lahir. Mantan pemain City, Gabriel Jesus bergerak melewati pertahanan Bournemouth dan memberi umpan kepada Gabriel Martinelli, tapi tembakannya digagalkan oleh kiper Bournemouth, Mark Travers. 

Untung saja di sana ada Odegaard yang memanfaatkan rebound dengan baik untuk menjadikannya gol pertama Arsenal hanya 5 menit sejak laga dimulai. 

Odeegard juga mencetak gol keduanya hanya 6 menit kemudian sejak gol pertama dari kakinya. Kapten Arsenal yang berkaki kidal ini sangat menikmati permainannya selama laga berlangsung. 

Sementara itu performa Gabriel Jesus yang semakin padu dengan skuad London ini menjadi ancaman serius tim-tim 6 besar Premier League.

Sebelumnya Jesus juga bermain cemerlang ketika dia mencetak dua gol dan membuat dua assist dalam kemenangan 4-2 atas Leicester City. 

Maka sangat pantas pemain asal Brasil yang brilian ini dinobatkan kembali sebagai man of the match untuk yang kedua kalinya. 

Dalam laga di Vitality Stadium, Bournemouth pada Sabtu (20/8/22) pukul 23.30 WIB tersebut, Gabriel Jesus memainkan peran dalam kedua gol pembuka Arsenal. 

Selain dua pemain tersebut ada catatan rekor lainnya yaitu bagaimana performa bek tengah Gunners, William Salibi yang berusia 21 tahun. 

Bek muda asal Spanyol ini berhasil mencetak gol pertamanya bagi klub yang dibelanya, Arsenal sejak dia bergabung di tim utama. Gol perdana yang sangat mengesankannya. 

Para pemain Arsenal merayakan gol William Saliba ke gawang Bournemouth pada laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Vitality, Sabtu (20/8/2022) malam WIB.(Foto: AFP/GLYN KIRK via kompas.com)

Pada laga itu juga ada satu lagi catatan rekor yaitu sosok pemain pada usia 20 tahun 349 hari, Bukayo Saka, menjadi pemain termuda Arsenal yang mencapai 100 penampilan di Premier League sejak Raheem Sterling pada September 2015 (20 tahun 285 hari). 

Pada menit-menit akhir laga malam itu sbenarnya Gabriel Jesus berhasil menjaringkan bola ke jala gawang Bournemouth hasil asis dari Odegaard, tetapi VAR mreview dengan hasil Gabriel dalam posisi off side sebelumnya. 

Skuad Bournemouth juga memiliki satu peluang untuk menguji kiper Arsenal, Ramsdale yang selama laga tersebut banyak nganggur. Sundulan pemain Bournemouth, Kieffer Moore berhasil ditepis Ramsdale. 

Arsenal pantas menang karena mereka menguasai hampir 58 persen bola dan memiliki 14 tembakan dengan 6 tembakan tepat sasaran ke gawang Bournemouth. 

Kemenangan ini membawa Arsenal ke puncak klasemen dengan 9 poin membawahi rival sekota Tottenham dengan 7 poin dan Manhcester City dengan 6 poin. 

Skuad City masih belum melakukan laga ketiga mereka melawan tuan rumah Newcastle United pada Minggu (21/8/22) ini. Jika pasukan asuhan Pep Guardiola ini menang, maka mereka juga semprna meraih 9 poin dari 3 laga awal Premier League. 

Arsenal akan menjamu Fulham pada matchweek ke-4 di Emirates Stadium, Sabtu (27/8/22) pukul 23.30 WIB. Selamat untuk Gunners. 

Salam bola @hensa.