Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - PENSIUNAN sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

KAKEK yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Gregoria Mariska "Tundukkan" Akane Yamaguchi tapi Tetap Rendah Hati

28 Juni 2022   16:44 Diperbarui: 28 Juni 2022   20:58 320
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini Selasa 28 Juni 2022, hampir semua media online dan medsos rame-rame memposting kemenangan Gregoria Mariska atas ranking satu Dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi di ajang Malaysia Open 2022. 

Yamaguchi adalah unggulan pertama di turnamen BWF World Tour Super 750 dengan memperebutkan total hadiah 673 000 US Dollars. 

Ajang ini mulai berlangsung hari ini, 28 Juni-3 Juli 2022 di Kuala Lumpur Malaysia. Hampir semua pemain rangking 10 besar Dunia tampil pada ajang Malaysia Open ini. 

Sungguh hasil laga antara Gregoria Mariska dan Yamaguchi tersebut telah membungkam keraguan beberapa pengamat dan fans para Badminton Lovers. 

Selama ini mereka selalu meragukan kemampuan gadis berusia 23 tahun ini yang selalu tampil mengecewakan. Dalam beberapa turnamen sebelumnya Gregoria selalu kandas di babak-babak awal. 

Namun kali ini Jorji, panggilan akrabnya, telah berhasil membalikkan prediksi semua orang dalam laga melawan Akane Yamaguchi. 

Harap kita bisa memakluminya karena sebelumnya dalam 9 kali pertemuan mereka, Jorji sudah mengalami kekalahan sebanyak 8 laga. 

Meskipun menang dalam laga tersebut, Jorji masih merasa terkejut bisa mengalahkan tunggal putri ranking satu Dunia itu. Dia tidak menyangka bisa menang hanya dengan dua gim langsung. 

 "Puji Tuhan hari ini main lepas, tetapi mungkin ada keberuntungan karena lawan di gim pertama belum bisa maksimal. Jadi tidak bisa memberikan saya tekanan. Dia akhirnya tidak bisa berkembang. 

"Lalu dengan kemenangan yang saya raih di gim pertama, di gi kedua saya lebih percaya diri," kata Jorji seperti dilansir situs resmi Federasi bulutangkis Indonesia, PBSI.id (28/6/22). 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun