Pada turnamen di Jakarta tersebut Jorji terhenti pada babak-babak awal. Di Indonsia Masters, usai menang atas Phittayaporn Chaiwan di babak pertama, Jorji tunduk atas Pusarla Sindhu di babak kedua.Â
Pada Indonesia Open, lebih tragis lagi, Jorji kali ini menyerah dari lawan yang sama di Indonesia Masters, Phittayaporn Chaiwan, yang berhasil membalas dendam atas kekalahan dari Jorji sepekan sebelumnya.Â
Faktor stamina dan pernah mengalami cedera yang masih menjadi kendala bagi Jorji adalah penghalang serius dalam laga di turnamen ini. Jorji juga harus memperbaiki akurasi pukulan dan mempersiapkan mental bertanding sebaik mungkin.
Kunci di laga perdana melawan Akane Yamaguchi adalah mengurangi kesalahan sendiri yang sering kali dilakukan sehingga banyak kehilangan poin.Â
Fitriani
Gadis belia 24 tahun ini sudah tidak lagi terdaftar di Pelatnas Cipayung. Fitriani saat ini berkarir kembali bersama klubnya PB Djarum Kudus. Pada turnamen di Malaysia Open 2022, Fitriani berada di grup bawah bersama unggulan kedua Tai Tzu Ying.Â
Di babak pertama akan berhadapan melawan pemain muda asal Thailand, Phittayaporn Chaiwan. Dalam catatan pertemuannya, mereka belum pernah bertanding sebelumnya sehingga ini adalah pertemuan pertama mereka.Â
Melihat performa Pitthayapor Chaiwan di ajang turnamen sebelumnya, Fitriani harus bekerja keras menundukkan pemain muda ini.Â
Pada Ajang Indonesia Open, tunggal putri Thailand ini berhasil menang atas Gregorian Mariska. Hal ini bisa dijadikan pegangan bagi Fitriani menghadapinya di babak pertama Malaysia Open.Â
Jika berhasil melewati hadangan Chaiwan, Fitriani sudah ditunggu pemenang antara Porpawee Chochuwong, ranking 10 Dunia asal Thailand dan Pusarla Shindu rangking 7 Dunia asal India.Â