Juergen Klopp dengan jujur mengagumi kinerja calon lawannya di final Liga Champions, Real Madrid sementara perdebatan tentang prediksi hasil laga antara Jamie Carragher dan Gary Neville menarik perhatian para fans.Â
Final Liga Champions di Stade de France, Minggu (29/5) dini hari WIB menjadi sorotan para penggemar sepakbola di seluruh dunia. Liverpool dan Real Madrid akan berlaga memperebutkan trofi paling bergengsi di Benua Eropa.Â
BACA JUGA: Tugas Berat Erik ten Hag bersama MU di Tahun PertamanyaÂ
Liverpool sedang mengincar gelar ketiga mereka pada musim kompetisi tahun ini. Setelah mereka meraih Piala Carabao dan Piala FA, kini saatnya mereka memburu Piala Liga Champions.Â
Berbagai prediksi bermunculan di ruang publik baik media online maupun media cetak. Sesuatu yang wajar jika perdebatan kemudian menjadi hal yang panas karena perbedaan pendapat.Â
Hal ini terjadi ketika Jamie Carragher dan Gary Neville memiliki prediksi yang saling bertolak belakang. Melalui acara live dengan tajuk The Overlap Sky Bet, mereka mengemukakan pendapatnya tentang prediksi laga final Liga Champions.Â
Jamie Carragher dan Gary Neville adalah pengamat sepakbola di Sky Sports yang juga masing-masing adalah legenda Liverpool dan Manchester United.Â
Carragher yang akrab dipanggil Carra menyatakan bahwa Liverpool diprediksi memenangkan trofi Liga Champions tahun ini dengan beberapa alasan.Â
Untuk sebagian orang pendapat Carra ini terasa lebih subyektif karena dia adalah mantan pemain Liverpool. Namun alasan dan analisanya cukup meyakinkan bahwa Liverpool layak menang atas Real Madrid.Â
Menurut Carra Los Blancos berhasil menyingkirkan Manchester City, Chelsea dan Paris Saint-Germain dalam perjalanan ke final, hanya semata sebuah keberuntungan.Â