Apriyani berusia 24 tahun dan Siti Fadia 22 tahun adalah pasangan muda yang ideal dengan potensi masing-masing individu yang unggul.Â
Berpasangan dengan Greysia Polii, tentu saja Apriyani memiliki pengalaman jam terbang yang tinggi puncaknya adalah meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2021 lalu.Â
Sedangkan Siti Fadia adalah pasangan dari Ribka Sugiarto. Mereka adalah pasangan muda yang masing-masing masih berusia 22 tahun. Memiliki prospek yang baik.Â
Sejauh ini mereka sudah pernah meraih gelar juara di turnamen BWF World Tour Super 750 Indonesia Masters 2019 lalu. Mereka memiliki ranking 27 Dunia.Â
Bagi Siti Fadia berpasangan dengan seniornya, Apriyani Rahayu, peraih emas Olimpiade, adalah salah satu kebanggaan tersendiri.Â
Oleh karena itu momen keberhasilan di ajang SEA Games ini bisa dijadikan batu loncatan untuk mampu meraih prestasi lebih tinggi lagi.Â
Pada bulan Juni nanti ada ajang Indonesia Masters yang berlangsung di Jakarta mulai 7-12 Juni 2022. Turnamen ini memiliki level BWF World Tour Super 750.Â
Ini adalah kesempatan bagi Apriyani dan Siti Fadia untuk kembali berkiprah meraih prestasi berikutnya usai meraih emas SEA Games Vietnam 2021. Tentu saja pada turnamen ini mereka harus berjuang lebih keras lagi.Â
Hal tersebut karena lawan-lawan yang dihadapi adalah ganda-ganda putri yang memiliki ranking Dunia lebih tinggi. Ada unggulan pertama asal China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dan unggulan kedua asal Korea Selatan, Lee So Hee/ Shin Seung Chan.Â
Menyimak undian dari situs resmi, BWF.tournamentsofware.com (20/5/22), Apriyani/Siti Fadia mendapatkan undian berada di grup bawah bersama unggulan kedua.Â
Di babak pertama, Apriyani/Siti Fadia menghadapi Debora Jille/Cheryl Seinen, ganda asal Belanda. Mereka memiliki ranking Dunia di posisi ke-41.Â