Tentu saja bagi Putri hal itu menjadi tantangan tersendiri pada usianya yang masih 19 tahun. Jam terbang Chochuwong yang sudah memenangkan 225 laga dan 126 kekalahan, adalah jam terbang yang cukup tinggi dibandingkan Putri KW.Â
Sejauh ini dalam karir bulutangisnya, Putri baru bertanding sebanyak 139 laga dengan meraih 104 kemenangan dan mengalami 34 kekalahan. Meskipun perbandingan yang sangat jauh dari jam terbang tersebut, tetapi tidak menyurutkan semangat Putri KW.Â
Putri sudah dua kali menghadapi Chochuwong. Pertama pada turnamen Badminton Asia Championships 2022 yang berlangsung di Muntinlupa Sports Complex, Filipina bula April lalu. Saat itu kalah di 16 besar dengan 21-12 dan 21-11.Â
Pertemuan terakhir di ajang final SEA Games 2022 beregu putri. Bermain di tunggal pertama, Putri kali ini kembali mengalami kekalahan dengan skor 21-16 dan 22-20.Â
Melihat skor dalam pertemuan terakhir mereka, Putri sudah memperlihatkan perlawanan menghadapi Chochuwong, tunggal ranking 10 Dunia asal Thailand yang berusia 24 tahun ini.Â
Kini saatnya Putri mengerahkan segala kemampuannya dan fokus untuk mengambil laga ini menjadi kemenangan pertamanya atas Chochuwong.Â
Kita berharap terjadinya final antara sesama Indonesia di tunggal putri SEA Games Vietnam 2022. Selamat berjuang srikandi-srikandi bulutangkis Indonesia.Â
Bravo Merah Putih @hensa.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI