Semifinal Liga Champions Hadapi Liverpool, Villarreal "Percaya Diri"

Villarreal penuh percaya diri hadir di kandang Liverpool, Anfield Stadium. Mereka berlaga melawan tuan rumah pada leg pertama semi final Liga Champions Kamis (28/4/22) dini hari WIB. 

Tim dengan julukan "Kapal Selam Kuning" ini membuat kejutan dengan menyingkirkan Bayern Muenchen di fase perempat final. Manajer mereka, Unai Emery bahkan sudah memberikan wanti-wanti agar jangan meremehkan tim asuhannya, Villarreal. 

BACA JUGA : Jelang City Vs Madrid di Semi Final Liga Champions. 

Namun demikian, The Reds tetap menjadi favorit dalam laga ini, sementara The Yellow Submarine adalah kuda hitam yang layak diperhitungkan dan diawaspadai. 

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp sendiri sudah menegaskan tidak akan memandang remeh sang lawan. Sementara Unai Emery di kubu Villarreal telah bertekad untuk membuktikan bahwa Villarreal bukan tim sembarangan. 

Faktanya memang terbukti, saat ini tim asal Spanyol itu hingga berhasil mencapai fase sejauh ini, setelah upaya perjuangan mereka berhasil menyingkirkan tim-tim unggulan. 

Tahun yang lalu dalam final Liga Eropa, Villarreal menjadi berita utama dengan mengalahkan Manchester United melalui adu penalti untuk memenangkan gelar Eropa pertama mereka. 

Penampilan di ajang Liga Champions ini juga sangat mengesankan. Usai menyingkirkan dua tim besar Eropa, Juventus dan Bayern, pelatih Unai Emery itu cukup yakin bahwa Liverpool tidak bisa memandang sebelah mata pada tim asuhannya, Villarreal. 

"Liverpool tahu kami memiliki kehadiran yang hebat di Eropa, bahwa kami mampu menyingkirkan dua tim hebat [Juventus dan Bayern.] Mereka tahu itu tidak akan mudah," tutur Unai Emery mantan pelatih Arsenal ini seperti dilansir ESPN.com (25/4/22). 

"Ini adalah tim Liverpool terbaik yang dapat saya ingat. Mereka akan merasakan sebagai favorit, tentu saja, tetapi akan menghormati kami," kata Emery melanjutkan seperti dalam situs di atas. 

Pertandingan antara kedua tim sangat menarik untuk dinikmati. Villarreal sangat mungkin kembali melakukan strategi permainan pragmatis mereka dengan mengandalkan serangan balik. 

Cara dan filosofi Unai Emery begitu lancar diterjemahkan oleh skuad Villarreal. Mereka berhasil menyingkirkan Bayern Muenchen adalah dengan filosofi permainan pragmatis ala Unai Emery. 

Pelatih Liverpool dalam sesi jumpa pewarta pralaga, mengemukakan kekagumannya dengan pola bertahan yang dilakukan skuad Villarreal. Tim sekelas Bayern Muenchen saja merasakan frustrasi dalam menembus benteng pertahanan Villarreal. 

Klopp pasti masih ingat bagaimana tim asuhannya mengalami kesulitan membobol gawang Everton dalam laga derby di Premier League. Pengalaman ini harus dijadikan acuan ketika Liverpool menjamu Villarreal. 

"Laga ini sungguh spesial. Laga yang gila dan laga besar. Ada banyak pelatih dan pemain yang bekerja keras sepanjang hidup dan tidak punya kesempatan untuk ada di tahap sedekat ini dengan piala. Karena itu kami harus menikmatinya," ucap Klopp kepada Liverpoolfc.com (25/4/22). 

Pendapat penulis dalam laga ini Liverpool masih memiliki peluang untuk memenangkan laga leg pertama. Bahkan Liverpool juga diunggulkan lolos ke final. 

Alasan logisnya adalah sejauh ini belum pernah di ajang Liga Champions, ada tim yang mampu membuat kejutan sebanyak tiga kali berturut-turut. 

Villarreal berhasil menyingkirkan Juventus di perdelapan final dan Bayern Munichdi perempat final, tetapi untuk menyingkirkan Liverpool, mereka butuh keajaiban. 

Mari kita nikmati saja duel mereka pada dini hari nanti Kamis (28/4/22) pukul 02.00 WIB. Selamat bertanding untuk kedua tim. 

Salam bola @hensa.